JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, situasi pandemi virus corona di Indonesia cukup terkendali beberapa waktu terakhir.
Namum demikian, terdapat sejumlah provinsi yang belakangan mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 harian.
"Meskipun kondisi kasus pada level nasional masih cukup terkendali, terdapat 6 provinsi yang sempat mengalami kenaikan kasus harian yang cukup signifikan," kata Wiku dalam konferensi pers daring, Kamis (9/12/2021).
Enam provinsi yang dimaksud Wiku itu, pertama, Lampung, mengalami penambahan kasus harian dari 1 menjadi 18 kasus dalam 4 hari.
Baca juga: Jokowi: 17 Kabupaten/Kota Alami Kenaikan Kasus Covid-19, Segera Antisipasi
Kemudian, Bangka Belitung mengalami penambahan kasus harian dari 8 menjadi 15 kasus dalam 2 hari.
Lalu, DKI Jakarta dalam 2 hari mencatatkan penambahan kasus harian dari 41 menjadi 70 kasus.
Selanjutnya, Jawa Barat mengalami kenaikan kasus dari 29 menjadi 83 kasus dalam 3 hari. Sementara di NTT, kasus harian meningkat dari 3 menjadi 27 dalam 3 hari.
"Dan terakhir Papua Barat mengalami penambahan kasus dari 4 menjadi 13 kasus dalam 5 hari," ujar Wiku.
Meski perkembangan kasus Covid-19 cukup baik, kata Wiku, angka reproduksi efektif atau Rt di sejumlah provinsi menunjukkan bahwa potensi penularan virus corona dalam suatu populasi cenderung mulai naik.
Hingga saat ini terdapat dua pulau yang mengalami kenaikan Rt.
Baca juga: UPDATE: Bertambah 9, Kasus Kematian akibat Covid-19 Kini 143.918 Jiwa
Pertama, Pulau Jawa yang pada 11 November 2021 mencatatkan nilai Rt sebesar 0,95, naik menjadi 0,98 per 2 Desember 2021.
Kemudian, Pulau Sulawesi yang pada 11 November 2021 mencatatkan nilai 0,95 menjadi 0,98 per 2 Desember 2021.
Naiknya angka reproduksi efektif ini, menurut Wiku, tidak dibarengi dengan kepatuhan akan protokol kesehatan.
"Padahal disiplin protokol kesehatan merupakan aspek penting untuk mencegah terjadinya penularan," kata dia.
Bersamaan dengan itu, Wiku mengungkap, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) di ruang isolasi Covid-19 sejumlah provinsi mulai mengalami kenaikan.
Baca juga: UPDATE: Bertambah 220, Kasus Covid-19 di Indonesia Capai 4.258.560
Di Nusa Tenggara Timur (NTT) BOR naik dari 8,97 persen pada 7 Desember menjadi 10,31 persen pada 8 Desember.
Di Kalimantan Tengah, BOR naik dari 1,51 persen per 5 Desember menjadi 2,14 persen pada 8 Desember. Sedangkan Gorontalo mengalami kenaikan BOR dari 0 persen pada 5 Desember menjadi 1,11 persen per 8 Desember.
Menyikapi situasi yang kurang baik ini, Wiku meminta pemerintah daerah melakukan pembenahan dengan meningkatkan pengawasan terhadap penerapan protokol kesehatan hingga memastikan kesiapan fasilitas kesehatan.
"Masyarakat juga dimohon untuk mematuhi kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah sepanjang periode Nataru (Natal dan tahun baru) untuk mencegah lonjakan kasus," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.