Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enam Provinsi Catatkan Kenaikan Kasus Covid-19 Signifikan

Kompas.com - 09/12/2021, 19:25 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, situasi pandemi virus corona di Indonesia cukup terkendali beberapa waktu terakhir.

Namum demikian, terdapat sejumlah provinsi yang belakangan mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 harian.

"Meskipun kondisi kasus pada level nasional masih cukup terkendali, terdapat 6 provinsi yang sempat mengalami kenaikan kasus harian yang cukup signifikan," kata Wiku dalam konferensi pers daring, Kamis (9/12/2021).

Enam provinsi yang dimaksud Wiku itu, pertama, Lampung, mengalami penambahan kasus harian dari 1 menjadi 18 kasus dalam 4 hari.

Baca juga: Jokowi: 17 Kabupaten/Kota Alami Kenaikan Kasus Covid-19, Segera Antisipasi

Kemudian, Bangka Belitung mengalami penambahan kasus harian dari 8 menjadi 15 kasus dalam 2 hari.

Lalu, DKI Jakarta dalam 2 hari mencatatkan penambahan kasus harian dari 41 menjadi 70 kasus.

Selanjutnya, Jawa Barat mengalami kenaikan kasus dari 29 menjadi 83 kasus dalam 3 hari. Sementara di NTT, kasus harian meningkat dari 3 menjadi 27 dalam 3 hari.

"Dan terakhir Papua Barat mengalami penambahan kasus dari 4 menjadi 13 kasus dalam 5 hari," ujar Wiku.

Meski perkembangan kasus Covid-19 cukup baik, kata Wiku, angka reproduksi efektif atau Rt di sejumlah provinsi menunjukkan bahwa potensi penularan virus corona dalam suatu populasi cenderung mulai naik.

Hingga saat ini terdapat dua pulau yang mengalami kenaikan Rt.

Baca juga: UPDATE: Bertambah 9, Kasus Kematian akibat Covid-19 Kini 143.918 Jiwa

 

Pertama, Pulau Jawa yang pada 11 November 2021 mencatatkan nilai Rt sebesar 0,95, naik menjadi 0,98 per 2 Desember 2021.

Kemudian, Pulau Sulawesi yang pada 11 November 2021 mencatatkan nilai 0,95 menjadi 0,98 per 2 Desember 2021.

Naiknya angka reproduksi efektif ini, menurut Wiku, tidak dibarengi dengan kepatuhan akan protokol kesehatan.

"Padahal disiplin protokol kesehatan merupakan aspek penting untuk mencegah terjadinya penularan," kata dia.

Bersamaan dengan itu, Wiku mengungkap, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) di ruang isolasi Covid-19 sejumlah provinsi mulai mengalami kenaikan.

Baca juga: UPDATE: Bertambah 220, Kasus Covid-19 di Indonesia Capai 4.258.560

Di Nusa Tenggara Timur (NTT) BOR naik dari 8,97 persen pada 7 Desember menjadi 10,31 persen pada 8 Desember.

Di Kalimantan Tengah, BOR naik dari 1,51 persen per 5 Desember menjadi 2,14 persen pada 8 Desember. Sedangkan Gorontalo mengalami kenaikan BOR dari 0 persen pada 5 Desember menjadi 1,11 persen per 8 Desember.

Menyikapi situasi yang kurang baik ini, Wiku meminta pemerintah daerah melakukan pembenahan dengan meningkatkan pengawasan terhadap penerapan protokol kesehatan hingga memastikan kesiapan fasilitas kesehatan.

"Masyarakat juga dimohon untuk mematuhi kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah sepanjang periode Nataru (Natal dan tahun baru) untuk mencegah lonjakan kasus," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Tiba di DPP PKB, Disambut Cak Imin dengan Karpet Merah

Prabowo Tiba di DPP PKB, Disambut Cak Imin dengan Karpet Merah

Nasional
Mahfud Sebut Mulai Buka Komunikasi dengan Banyak Pihak yang Sengaja Ditutup Selama Pilpres 2024

Mahfud Sebut Mulai Buka Komunikasi dengan Banyak Pihak yang Sengaja Ditutup Selama Pilpres 2024

Nasional
Mahfud Baru Tahu Ada Undangan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran 30 Menit Sebelum Acara

Mahfud Baru Tahu Ada Undangan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran 30 Menit Sebelum Acara

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Dewas

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Dewas

Nasional
Moeldoko Lantik Deputi IV dan V KSP, Isi Posisi Juri Ardiantoro dan Jaleswari Pramodhawardani

Moeldoko Lantik Deputi IV dan V KSP, Isi Posisi Juri Ardiantoro dan Jaleswari Pramodhawardani

Nasional
Jokowi Soroti Minimnya Dokter Spesialis, Indonesia Rangking 147 Dunia

Jokowi Soroti Minimnya Dokter Spesialis, Indonesia Rangking 147 Dunia

Nasional
Defisit Produksi Minyak Besar, Politisi Golkar: Ubah Cara dan Strategi Bisnis

Defisit Produksi Minyak Besar, Politisi Golkar: Ubah Cara dan Strategi Bisnis

Nasional
Airlangga: Jokowi dan Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar

Airlangga: Jokowi dan Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar

Nasional
Terima Kasih ke Jokowi, Prabowo: Pemilu Tertib atas Kepemimpinan Beliau

Terima Kasih ke Jokowi, Prabowo: Pemilu Tertib atas Kepemimpinan Beliau

Nasional
1 Juta Warga Berobat ke Luar Negeri, Jokowi: Kita Kehilangan Rp 180 T

1 Juta Warga Berobat ke Luar Negeri, Jokowi: Kita Kehilangan Rp 180 T

Nasional
Kronologi Ganjar Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Telat Kirim Undangan

Kronologi Ganjar Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Telat Kirim Undangan

Nasional
Kala Hakim MK Beda Suara

Kala Hakim MK Beda Suara

Nasional
Usai Penetapan Presiden-Wapres Terpilih, Gibran Sambangi Warga Rusun Muara Baru sambil Bagi-bagi Susu

Usai Penetapan Presiden-Wapres Terpilih, Gibran Sambangi Warga Rusun Muara Baru sambil Bagi-bagi Susu

Nasional
Disebut Bukan Lagi Kader PDI-P, Gibran: Dipecat Enggak Apa-apa

Disebut Bukan Lagi Kader PDI-P, Gibran: Dipecat Enggak Apa-apa

Nasional
PKS Bertandang ke Markas Nasdem Sore Ini

PKS Bertandang ke Markas Nasdem Sore Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com