Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/12/2021, 12:51 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengakui sedang mencari parpol untuk kepentingan maju pada Pilkada atau Pilpres 2024.

Pria yang akrab disapa Emil itu mengakui bahwa untuk maju di kedua kontestasi politik tersebut lebih baik jika melalui parpol.

"Iya sedang mencari-cari (parpol). Karena memang untuk kepentingan maju dua periode (gubernur) pun saya putuskan lebih mantap jika berpartai," ujar Emil di Gedung KPK, Kamis (9/12/2021).

Baca juga: LPSK Minta Ridwan Kamil Perhatikan Kelanjutan Pendidikan Korban Perkosaan Guru Pesantren

Sebab dengan berpartai menurutnya dukungan DPRD pun bisa kuat. Sehingga Emil merasa pilihan masuk parpol adalah hal realistis.

Hal yang sama menurutnya berlaku untuk pilpres 2024.

"Di luar kalau ada yang meminang memang ke pemimpin nasional ya juga posisinya juga lebih baik harus sudah berpartai," tegasnya.

Menurut Emil, kepastian terkait parpol apa yang akan menjadi pilihan dirinya kemungkinan baru akan jelas pada pertengahan 2022.

Saat disinggung lebih lanjut apakah dia lebih condong untuk maju di pilpres, Emil belum memastikan.

"Enggak bisa ditebak Matematika begitu. Mana saja takdir Tuhan ya," katanya.

Dia pun menambahkan, komunikasi dengan sejumlah parpol saat ini baik. Misalnya dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, lalu dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.

"Semuanya baik-baik. Kemarin Pak Zul ke Bandung, Pak Airlangga dulu dan semuanya dijaga hubungan baik. Dalam politik hubungan baik itu penting," tambahnya.

Baca juga: Janji Ridwan Kamil ke Pengungsi Erupsi Semeru: Jika Ada Apa-apa, Kontak Pemprov Jabar Saja, Kami Menyayangi Warga Lumajang

Diberitakan sebelumnya, Ridwan Kamil memberi sinyal akan masuk partai pada tahun dengan menggambar berbagai warna dalam kunjungan ke Jogja Nasional Museum (JNM) Kota Yogyakarta, Rabu (1/12/2021).

Kang Emil, sapaan akrabnya, memberi coretan mulai dari warna hijau, kuning, biru, hingga merah. Namun, ia enggan menyebut pasti di parpol mana dia akan berlabuh.

"Independen enggak mungkin di level nasional. Istikharah masuk partai pada tahun depan mohon doanya. Saya orangnya kreatif, apa pun takdir Tuhan tetap mencipta karya dan menjalani hidup. Kalau lukisan ini dominan hijau dan sedikit merah," kata Ridwan Kamil. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Jokowi Bertemu 2 Menteri PKB di Tengah Isu Hak Angket Kecurangan Pemilu...

Saat Jokowi Bertemu 2 Menteri PKB di Tengah Isu Hak Angket Kecurangan Pemilu...

Nasional
Sisa 4 Provinsi yang Belum Direkapitulasi, Sebelum KPU Tetapkan Hasil Pemilu 2024

Sisa 4 Provinsi yang Belum Direkapitulasi, Sebelum KPU Tetapkan Hasil Pemilu 2024

Nasional
Puncak Mudik Jatuh 5-7 Apriil 2024, 6 Ruas Tol Beroperasi Fungsional

Puncak Mudik Jatuh 5-7 Apriil 2024, 6 Ruas Tol Beroperasi Fungsional

Nasional
Respons Parpol KIM hingga Gibran Buntut Golkar Minta Jatah 5 Menteri

Respons Parpol KIM hingga Gibran Buntut Golkar Minta Jatah 5 Menteri

Nasional
Pemerintah Dianggap Kerdilkan Kondisi HAM di Indonesia Dalam Sidang Komite PBB

Pemerintah Dianggap Kerdilkan Kondisi HAM di Indonesia Dalam Sidang Komite PBB

Nasional
Ketua DPRD DKI, Masinton, dan Ade Armando Terancam Gagal Tembus DPR dari 'Dapil Neraka' Jakarta II

Ketua DPRD DKI, Masinton, dan Ade Armando Terancam Gagal Tembus DPR dari "Dapil Neraka" Jakarta II

Nasional
Dugaan Penggelembungan Suara PSI di Sorong Selatan: 0 di TPS Jadi 130 di Kecamatan

Dugaan Penggelembungan Suara PSI di Sorong Selatan: 0 di TPS Jadi 130 di Kecamatan

Nasional
Jokowi Panggil 2 Menteri PKB, Pengamat Duga untuk Tarik Dukungan PKB ke Pemerintahan Prabowo Kelak

Jokowi Panggil 2 Menteri PKB, Pengamat Duga untuk Tarik Dukungan PKB ke Pemerintahan Prabowo Kelak

Nasional
Minta Tiket Lebaran Tak Dinaikkan, Mendagri: Jangan Aji Mumpung

Minta Tiket Lebaran Tak Dinaikkan, Mendagri: Jangan Aji Mumpung

Nasional
Mendagri Minta Harga Tiket Transportasi Lebaran Tak Dinaikkan

Mendagri Minta Harga Tiket Transportasi Lebaran Tak Dinaikkan

Nasional
Mendagri Minta Pemda Salurkan THR dan Gaji Ke-13 Tepat Waktu

Mendagri Minta Pemda Salurkan THR dan Gaji Ke-13 Tepat Waktu

Nasional
Tanggal 21 Maret 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Maret 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
AHY Siap Sediakan Lahan untuk 14 PSN Baru, Statusnya Harus 'Clean and Clear'

AHY Siap Sediakan Lahan untuk 14 PSN Baru, Statusnya Harus "Clean and Clear"

Nasional
Prabowo-Gibran Menang di Papua Barat Daya, Provinsi Terbaru Hasil Pemekaran

Prabowo-Gibran Menang di Papua Barat Daya, Provinsi Terbaru Hasil Pemekaran

Nasional
Baleg dan Pemerintah Sepakat RUU DKJ Dibawa Ke Paripurna, Hanya Fraksi PKS Menolak

Baleg dan Pemerintah Sepakat RUU DKJ Dibawa Ke Paripurna, Hanya Fraksi PKS Menolak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com