Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Hakordia, Pegiat Antikorupsi Gelar Aksi Teatrikal di Gedung KPK

Kompas.com - 08/12/2021, 16:26 WIB
Irfan Kamil,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia Corruption Watch (ICW) dan Koalisi Gerakan #BersihkanIndonesia menggelar aksi teatrikal di depan Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Rabu, (8/12/2021).

Aksi tersebut digelar dalam memperingati Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) yang jatuh tiap 9 Desember.

“Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia menjadi momentum penting untuk mengingatkan kembali masyarakat tentang bahaya korupsi dan upaya perlawanan yang perlu terus dilanjutkan,” ujar Koordinator Divisi Kampanye Publik ICW Tibiko Zabar di Depan Gedung Merah Putih KPK Jakarta, Rabu.

Baca juga: Peringatan Hari Antikorupsi, Ketua KPK: Perlu Kesadaran agar Korupsi Tak Lagi Dianggap Budaya

Aksi teatrikal itu digelar sejak pukul 10.00 WIB oleh puluhan peserta yang mengenakan kostum berwarna merah dan topeng wajah Salvador Dali, seniman asal Spanyol.

Topeng wajah Dali sempat populer melalui film serial "Money Heist".

 

Mereka juga membawa poster unjuk rasa yang bertuliskan “Habis Gelap Tak Kunjung Terang”, “Konflik Kepentingan Pejabat Semakin Tidak Terkendali” dan “Negara Ugal-ugalan, Oligarki Berkeliaran”.

Dalam orasinya, Biko mengatakan, pemberantasan korupsi di Indonesia dalam beberapa tahun belakangan mengalami kemunduran. Selain itu, ada beragam kontroversi yang terjadi dan setelah Undang-Undang KPK direvisi.

“Padahal, upaya pemberantasan korupsi harus terus diperkuat untuk mewujudkan Indonesia yang bersih dari korupsi dan bebas dari cengkeraman oligarki,” tutur Biko.

Baca juga: Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia, KPK, dan Musuh Bersama...

Tidak hanya itu, ICW dan Koalisi #BersihkanIndonesia juga menyinggung kasus bansos Covid-19 yang menyeret nama eks Menteri Sosial Juliari Batubara.

Menurut Biko, meskipun Juliari telah dijatuhi vonis, namun penanganan kasus ini belum memasuki babak akhir.

“Masih ada pekerjaan rumah besar untuk KPK menuntaskan kasus tersebut,” ujar Biko.

“Kami mendesak KPK mengusut aktor lain yg diduga terlibat baik dari pihak swasta, eksekutif maupun legislatif,” tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Nasional
KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

Nasional
Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

Nasional
Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

Nasional
Jokowi Minta Kepala BNPB Cek Masyarakat Sulbar yang Belum Dapat Bantuan Pascagempa

Jokowi Minta Kepala BNPB Cek Masyarakat Sulbar yang Belum Dapat Bantuan Pascagempa

Nasional
Jokowi Beri Isyarat Perpanjang Masa Jabatan Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif

Jokowi Beri Isyarat Perpanjang Masa Jabatan Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif

Nasional
Jokowi Janji Bakal Bangun Asrama dan Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas

Jokowi Janji Bakal Bangun Asrama dan Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas

Nasional
Prabowo-Gibran Bersiap Kembangkan Koalisi Pasca-putusan MK

Prabowo-Gibran Bersiap Kembangkan Koalisi Pasca-putusan MK

Nasional
Dirut Pertamina Paparkan Bisnis Terintegrasi yang Berkelanjutan di Hannover Messe 2024

Dirut Pertamina Paparkan Bisnis Terintegrasi yang Berkelanjutan di Hannover Messe 2024

Nasional
KPK Nyatakan Siap Hadapi Gugatan Gus Muhdlor

KPK Nyatakan Siap Hadapi Gugatan Gus Muhdlor

Nasional
“Dissenting Opinion”, Hakim MK Arief Hidayat Usul Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

“Dissenting Opinion”, Hakim MK Arief Hidayat Usul Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Jokowi Resmikan 147 Bangunan Pascagempa dan 3 Ruas Jalan Daerah di Sulbar

Jokowi Resmikan 147 Bangunan Pascagempa dan 3 Ruas Jalan Daerah di Sulbar

Nasional
Pertemuan Megawati-Prabowo, PDI-P: Yang Sifatnya Formal Kenegaraan Tunggu Rakernas

Pertemuan Megawati-Prabowo, PDI-P: Yang Sifatnya Formal Kenegaraan Tunggu Rakernas

Nasional
Prabowo Akan Bertemu Tim Hukumnya Hari Ini, Bahas Putusan MK

Prabowo Akan Bertemu Tim Hukumnya Hari Ini, Bahas Putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com