Dalam paparannya, KSAU menjelaskan pembangunan TNI AU diarahkan untuk menjadikan TNI AU sebagai angkatan udara yang disegani di kawasan.
"Untuk menjawab harapan tersebut, KSAU menegaskan TNI AU terus fokus pada peningkatan kualitas SDM TNI AU, yang direalisasikan melalui berbagai kegiatan pendidikan dan latihan," demikian keterangan tertulis Dinas Penerangan Angkatan Udara (Dispenau), Senin.
Sementara itu, Andika memberikan apresiasi atas penjelasan Fadjar.
Kepada jajaran TNI AU, Andika menyampaikan beberapa arahan dan penekanan untuk dipedomani dalam pelaksanaan tugas.
Dalam kunjungan ini, Andika juga melakukan peninjauan fasilitas Communication Data Link System (CTDLS).
Baca juga: TNI AU Dukung Revitalisasi Bandara Halim Perdanakusuma
CTDLS merupakan salah satu fasilitas Pusat Komando dan Pengendalian TNI AU (Puskodalau) di gedung pimpinan.
CTDLS merupakan sistem yang memungkinkan dilakukannya pertukaran data dari unit udara dan darat melalui jaringan data link.
Kunjungi Mabes Polri
Sehari berselang, Selasa (23/11/2021), Andika mengunjungi Mabes Polri di Jakarta. Ia bertemu dengan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Kedatangannya sesuai dengan pernyataannya sebelumnya usai dilantik di Istana Negara bahwa dirinya ingin menciptakan interaksi dengan Polri.
Dalam kunjungan ini, Andika dan Listyo membahas sejumlah hal mengenai kerja sama TNI dan Polri. Salah satunya terkait penanganan konflik di Papua.
"Itu (penanganan konflik di Papua) salah satu yang kami bicarakan. Karena di sana juga ada overlaping tugas yang kami lakukan berdua atau TNI-Polri. Itu kami bahas cukup detail tadi," kata Andika dalam konferensi pers usai pertemuan, Selasa.
Baca juga: Kapolri dan Panglima TNI Bertemu, Bahas Percepatan Vaksinasi hingga Penanganan Konflik di Papua
Andika pun mengatakan dirinya bakal berangkat ke Papua pekan depan. Selain itu, Andika bersama Listyo membahas soal percepatan vaksinasi Covid-19.
"Saat ini yang menjadi fokus pemerintah salah satunya adalah untuk membantu percepatan vaksinasi. Dan fokus kami berdua sesuai instruksi Presiden mengejar provinsi-provinsi yang memang vaksinasinya belum sampai 50 persen," ucap dia.
Hal senada disampaikan Listyo. Ia menegaskan, TNI-Polri terus berupaya meningkatkan sinergi untuk menyelesaikan berbagai tugas yang telah diamanatkan kepada kedua institusi.
"Seperti akselerasi terkait progres vaksinasi yang saat ini sedang kita kejar mencapai 70 persen di akhir Desember. Kemudian bagaimana kami ubah paradigma terhadap pola-pola penanganan terhadap beberapa gangguan kriminalitas seperti di Papua, Poso dan juga giat lain tentunya akan terus kami bangun dan tingkatkan," kata dia.