Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima TNI Jenderal Andika Kunjungi Markas Besar Angkatan Laut

Kompas.com - 22/11/2021, 12:16 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengunjungi Markas Besar TNI Angkatan Laut (Mabesal), di Kompleks Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (22/11/2021).

Dalam kunjungan tersebut, Andika disambut oleh yel-yel TNI AL yang dilakukan sejumlah prajurit.

Yel-yel dan tepuk tangan bergemuruh selama Andika berjalan memasuki Mabesal yang didampingi Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono dan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen Eko Margiyono.

Baca juga: Jenderal Andika Calon Panglima TNI, KSAL: Jangan Ragukan Loyalitas AL

Dikutip dari Tribunnews.com, Andika mengatakan bahwa ia memulai orientasi tugas sebagai Panglima TNI mulai hari ini.

Mantan Panglima Komando Cadangan Strategis (Pangkostrad) itu mendapat penjelasan dari Yudo dan para pejabat utama TNI AL.

"Saya ingin dijelaskan oleh Kepala Staf Angkatan Laut langsung karena beliau yang paling menguasai AL. Jadi saya ingin mendapat penjelasan langsung dari pimpinan AL tentang semuanya," kata Andika, dikutip dari Tribunnews.com, Senin.

"Apalagi tentang tugas-tugas yang menjadi tugas saya. Karena sebagian ada tugas yang sebetulnya di bawah kewenangan KSAL dan KSAU dan KSAD," sambung Andika.

Baca juga: Hadiri Pelantikan Andika, KSAL dan KSAU Tegaskan Siap Dukung Tugas Panglima

Adapun, Presiden Joko Widodo melantik Andika sebagai Panglima TNI di Istana Negara, pada Rabu (17/11/2021).

Pelantikan itu berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 106/TNI 2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima TNI yang dibacakan Sekretaris Militer Presiden Marsda M Tonny Harjono.

Andika menggantikan Panglima TNI sebelumnya, Marsekal Hadi Tjahjanto, yang telah memasuki masa purnatugas.

Jabatan Panglima TNI resmi diserahkan dari Hadi kepada Andika dalam prosesi serah terima jabatan (sertijab) di Mabes TNI, Jakarta, Kamis (18/11/2021).

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com