Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kubu KLB: Moeldoko Sangat Berduka atas Wafatnya Max Sopacua

Kompas.com - 17/11/2021, 10:56 WIB
Ardito Ramadhan,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kubu Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang menyampaikan duka cita atas wafatnya mantan politikus Partai Demokrat, Rabu (17/11/2021).

"Pak Moeldoko dan kami keluarga besar Partai Demokrat sangat berduka atas wafatnya Pak Max Sopacua hari ini (17/11/2021) jam 5:53 WIB di RSPAD Gatot Soebroto karena sakit," kata Juru Bicara Kubu KLB Muhammad Rahmad dalam keterangan tertulis, Rabu.

Rahmad menuturkan, Max merupakan salah satu perintis lahirnya Partai Demokrat.

Baca juga: Profil Max Sopacua, dari Penyiar TVRI hingga Terlibat KLB Partai Demokrat

Bersama para pendiri partai, Max disebut membuka jalan sejak awal partai berdiri dan turut membesarkan Partai Demokrat.

"Max Sopacua memiliki cita cita besar terhadap Partai Demokrat agar partai sungguh sungguh merakyat, dirasakan manfaatnya oleh rakyat, dan berkontribusi aktif untuk kemajuan rakyat," ujar Rahmad.

Menurut Rahmad, Max juga sangat banyak berkontribusi untuk kemajuan olahraga nasional ketika menjadi anggota DPR RI dan aktif di Komisi X DPR.

Diketahui, Max merupakan salah satu politikus senior Partai Demokrat.

Baca juga: Max Sopacua Sempat Dirawat Total 31 Hari, Anaknya: Sakit di Paru-paru

Namun, belakangan ia bergabung ke barisan pendukung KLB Deli Serdang yang menetapkan Kepala Staf Presiden Moeldoko sebagai ketua umum Partai Demokrat versi KLB.

Sebelum berkecimpung di dunia politik, Max dikenal sebagai presenter dan produser acara-acara olahraga di Televisi Republik Indonesia (TVRI) pada masa Orde Baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Nasional
Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

Nasional
Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Nasional
PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

Nasional
Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Nasional
Golkar Sebut Pembicaraan Komposisi Menteri Akan Kian Intensif Pasca-putusan MK

Golkar Sebut Pembicaraan Komposisi Menteri Akan Kian Intensif Pasca-putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com