Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditanya Soal Peluang Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil Masuk Golkar untuk Pilpres 2024, Ini Jawaban Airlangga

Kompas.com - 13/11/2021, 06:29 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto enggan berkomentar ihwal peluang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diusung partai berlambang pohon beringin itu pada Pilpres 2024.

Sebelumnya, politisi Golkar Nurdin Halid mengungkapkan hal tersebut dalam sebuah diskusi. 

Menurut Airlangga yang juga Menteri Koordinator bidang Perekonomian itu, saat ini belum waktu yang tepat untuk membicarakan persoalan pencapresan pada Pilpres 2024.

"Ya kita bicaranya sesuai agenda-agenda yang ada. Jadi waktunya belum saatnya," kata Airlangga saat ditemui usai acara pelantikan pengurus PPK Kosgoro 1957 periode 2021-2026 di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Jumat (12/11/2021) malam.

Sementara itu, saat disinggung soal kemungkinan Golkar menerima Ganjar bila tak diusung oleh PDI Perjuangan saat pilpres, Airlangga memilih tak menjawab secara gamblang.

Baca juga: Golkar Buka Pintu buat Ganjar Pranowo, Demokrat Masih Fokus Konsolidasi

Tak hanya soal Ganjar. Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) itu juga tak menjawab saat ditanya peluang Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk bisa merapat ke Golkar.

Ketika disinggung apakah sudah ada komunikasi antara Golkar dengan orang nomor satu di Jawa Barat itu, Airlangga tak menjawab gamblang.

"Yang penting kita lihat ke depan. Sekarang konsentrasi di pemerintahan," ucapnya sembari berlalu ke mobil.

Sebelumnya diberitakan, Nurdin Halid menyebut partainya membuka peluang untuk mencalonkan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

Hanya saja, dengan catatan apabila Ganjar tidak dicalonkan oleh PDI Perjuangan.

Kendati demikian, ia tidak mengungkapkan apakah Ganjar akan dicalonkan sebagai presiden atau menjadi wakil presiden mendampingi Ketua Umum Partai Golkar yang akan diusung sebagai calon presiden.

Baca juga: Golkar Buka Pintu Jadi Capres, Ganjar Dinilai Bisa Bernapas Lega

"Nanti kalau misalnya Ganjar tidak mendapat tempat di partainya, ada Golkar terbuka. Apakah nomor satu atau nomor dua, itu soal nanti, kan Pak Airlangga tidak mungkin maju sendiri, pasti ada wakil," kata Nurdin di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (11/11/2021).

Sementara itu, dikutip Tribunnews.com, Ridwan Kamil berencana menjadi kader partai politik pada pertengahan 2022 nanti.

"Saya masih istikhoroh terus terang, kalau lanjut gubernur juga periode kedua, mungkin posisinya sudah berpartai juga, partai mana, mungkin di 2022 mungkin akan saya sampaikan, istikhoroh mana yang pas dulu," ucap Kang Emil di Gedung Pakuan, Jumat (8/10/2021).

Seperti diketahui, Ridwan Kamil masuk ke bursa Pilwalkot Bandung dan Pilgub Jabar melalui jalur non partai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com