KOMPAS.com – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) laman vaksin.kemkes.go.id memberikan update terbaru mengenai vaksinasi lanjut usia (lansia) per Kamis (11/11/2021) pukul 12.00 Waktu Indonesia Barat (WIB).
Dari laporan tersebut, didapati bahwa sudah ada 9.299.745 orang atau 43,15 persen lansia yang divaksinasi dosis pertama dan 5.770.140 orang atau 26,77 persen disuntik dosis kedua.
Adapun vaksinasi lansia yang dicanangkan pemerintah adalah sebanyak 21.553.118 orang.
Selanjutnya adalah kategori anak usia 12 sampai 17 tahun dengan target vaksinasi sebanyak 26.705.490 orang.
Baca juga: Ramai Warga Sulit Dapat Vaksin Dosis Kedua, Ini Tanggapan Kemenkes
Hingga sekarang, angka vaksinasi untuk golongan tersebut adalah 14.876.026 orang atau 55,70 persen untuk vaksin dosis pertama dan 8.672.587 orang atau 32,47 persen mendapatkan vaksin dosis kedua.
Golongan berikutnya adalah vaksinasi tenaga kesehatan (nakes) dengan target 1.468.764 orang.
Saat ini terdapat total 2.022.660 orang atau 137,71 persen nakes yang mendapatkan dosis pertama dan 1.911.154 orang atau 130,12 persen mendapatkan vaksinasi dosis kedua.
Kemudian, ada 1.175.522 orang atau 80,03 persen nakes yang sudah mendapatkan vaksin booster atau dosis ketiga.
Baca juga: Target Turun ke Level 1, Pemkab Magetan Evaluasi Pelaksanaan Vaksin hingga Tingkat RT
Untuk vaksinasi petugas publik, saat ini sudah ada 28.175.656 orang atau 162,61 persen mendapatkan vaksinasi dosis pertama dan 23.398.340 orang atau 135,04 persen di antaranya mendapatkan dosis kedua.
Target vaksinasi petugas publik sendiri adalah sebanyak 17.327.167 orang di seluruh Indonesia.
Sebagai informasi, vaksinasi petugas publik tersebut juga mencakup tenaga pendidik (tendik) dengan jumlah 2.719.457 orang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama dan 2.325.684 di antaranya sudah mendapatkan dosis kedua.
Sasaran terakhir adalah masyarakat rentan dan umum dengan target capaian 141.211.181 orang.
Baca juga: Kemenkes: Vaksin Covid-19 Temuan Berharga Dunia Sains, Jangan Takut Ikut Vaksinasi
Saat ini, total 72.548.623 orang atau 51,38 persen sudah mendapatkan vaksin dosis pertama dan 40.879.324 orang atau 28,95 persen mendapatkan vaksin dosis kedua.
Lebih lanjut, pada program Vaksinasi Gotong Royong, terdapat 1.215.476 orang atau 8,10 persen telah divaksinasi dosis pertama dan 1.077.776 orang atau 7,19 persen divaksinasi dosis kedua.
Masih melalui laman yang sama, hingga Kamis hari ini pukul 12.00 WIB, terdapat 128.147.345 masyarakat Indonesia atau sebesar 61,53 persen sudah mendapatkan vaksin dosis pertama.
Di antara jumlah tersebut total ada 81.711.099 orang atau 39,23 persen mendapatkan suntikan dosis kedua.
Baca juga: Kemenkes: Jumlah Vaksin Covid-19 Kita Banyak, Semester Kedua 2021 Vaksinasi Harus Dipercepat
Perlu diketahui, pemerintah saat ini menargetkan sebanyak 208.265.720 orang sebagai sasaran vaksinasi Covid-19 untuk membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok.
Vaksinasi Covid-19 diberikan dua dosis dan penyuntikannya dilakukan sebanyak dua kali. Program ini ditujukan untuk seluruh lapisan masyarakat, mulai dari lansia, anak-anak, nakes, petugas publik, tendik, hingga masyarakat rentan dan umum.
Sementara itu, tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 masih terus meminta masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) meski telah selesai divaksinasi.
Pasalnya, selain vaksin, disiplin penerapan prokes merupakan salah satu cara ampuh untuk mencegah risiko penularan Covid-19.
Baca juga: Kemenkes Sebut Distribusi Vaksin Covid-19 ke Pedalaman Tak Semudah Kirim Surat Suara Pemilu
Adapun prokes yang harus dipatuhi sesuai dengan Surat Edaran (SE) Nomor 16 Tahun 2021 adalah 6M, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, serta menghindari makan bersama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.