Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Pahlawan, Mensos Risma: Kemerdekaan RI Bukan Pemberian, tapi Perjuangan

Kompas.com - 05/11/2021, 11:05 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengingatkan kembali bahwa kemerdekaan Indonesia bukan pemberian melainkan perjuangan Indonesia.

Dalam rangka mempringati Hari Pahlawan Nasional, wanita yang disapa Risma ini, akan melibatkan siswa dan mahasiswa perwakilan dari seluruh Indonesia.

“Kita pengin menggugah semua saja bahwa kemerdekaan yang kita raih ini bukan pemberian, tapi perjungan para pahlawan sejak jauh,” kata Risma dalam konferensi pers Menjelang Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2021 di Kementerian Sosial, Jalan Salemba Raya, Jakarta, Jumat (5/11/2021).

Baca juga: Lerai Klub Moge Keroyok TNI, Sri Harlina dan Brigadir Hafiz Dapat Penghargaan Hari Pahlawan

Adapun, Hari Pahlawan Nasional diperingati setiap tanggal 10 November.

Dalam peringatan Hari Pahlawan tahun ini, ia ingin anak-anak Indonesia bisa lebih memaknai dan memahami bahwa kemerdekaan bangsa adalah perjuangan para pahlawan.

“Nah ini lah yang ingin misi kita untuk bagaimana anak-anak, para anak-anak kita itu mengerti bahwa sekali lagi kemerdekaan yang kita raih ini bukan pemberian, bukan hadiah tapi perjuangan,” ucapnya.

Lebih lanjut, menurutnya, Kementerian Sosial akan melibatkan sekitar 100-200 anak dalam rangkaian kegiatan Hari Pahlawan Nasional.

Ia memastikan, anak-anak terebut harus sudah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis lengkap.

Nantinya, anak-anak tersebut ikut menyekar ke Taman Makam Pahlawan Kalibata di Jakarta, upacara melakukan kegiatan tabur bunga di laut, menyanyikan lagu-lagu perjuangan, hingga kunjungan ke musium.

“Mereka mengunjungi makam-makam pahlawan dan mengunjungi situs-situs serta museum-museum, supaya mereka mengerti tentang sejarah kepahlawanan para pahlawan ini,” ucapnya.

Baca juga: Logo Hari Pahlawan 2021 Dirilis, Ini Makna dan Filosofinya

Selain itu, menuruntya, anak-anak juga akan mendapatkan wawasan kesejarahan Indonesia.

Politisi PDI Perjuangan ini berharap anak generasi penerus bangsa tetap memiiliki semangat juang kemerdekaan.

“Juga mungkin dari veteran yang masih ada bisa memberikan wawasan kepada anak-anak kita tentang bagaimana saat itu untuk merdeka itu butuh perjuangan panjang,” imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com