JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga mengatakan, pendampingan sosial bagi anak-anak yang terdampak pandemi Covid-19 sangat penting.
Menurut dia, hal tersebut dibutuhkan agar semanga anak-anak bisa kembali terutama dalam hal belajar dan menjalani kehidupannya.
"Pendampingan sosial pada anak menjadi sangat penting dilakukan untuk mengembalikan lagi semangat anak-anak dalam belajar dan menjalani kehidupannya pasca ditinggalkan orangtua mereka," ujar Bintang dikutip dari siaran pers, Rabu (3/11/2021).
Baca juga: Kementerian PPPA: Sistem Perlindungan Terintegrasi Salah Satu Upaya Hapus Kekerasan Anak
Oleh karena itu, pihaknya pun mendukung upaya Polri dan TNI untuk memberikan dukungan psikososial terhadap anak-anak terdampak Covid-19 secara serentak di seluruh Indonesia.
Bintang juga memastikan bahwa pihaknya akan tetap memenuhi hak dan perlindungan kepada anak yang kehilangan salah satu atau kedua orangtuanya akibat Covid-19.
"Saat ini, salah satu isu penting yang perlu kita perhatikan bersama adalah pemenuhan hak pengasuhan bagi anak yang kehilangan orangtua akibat pandemi," kata dia.
Menurut Bintang, perlindungan dan pemenuhan hak seluruh anak Indonesia merupakan tanggung jawab bersama.
Baca juga: Kementerian PPPA: Pelayanan bagi Korban Kekerasan Harus Terus Dilakukan
Dalam rangka melakukan itu, Kementerian PPPA juga bekerja sama dengan UNICEF melalui pendataan RapidPro.
Setidaknya sejauh ini sudah tercatat sebanyak 29.822 anak yang kehilangan salah satu atau kedua orangtua akibat Covid-19.
Data tersebut berasal dari 31 provinsi dan 262 kabupaten/kota seluruh Indonesia.
Baca juga: Menteri PPPA: Anak-anak Paling Banyak Alami Kekerasan Seksual