Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Aiman Witjaksono
Jurnalis

Jurnalis

Siapakah Gubernur yang Bakal Jadi Capres 2024?

Kompas.com - 25/10/2021, 12:14 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

PERTANYAAN pertama kenapa gubernur? Pertanyaan kedua, kenapa jadi Capres? Pertanyaan selanjutnya, siapakah dia?

Pertanyaan ini muncul seiring dengan hasil survei berkala yang dilakukan sejumlah lembaga. Ada Litbang Kompas dengan survei rutin 6 bulanannya.

Ada pula survei lainnya yang juga dilakukan secara berkala seperti Charta Politika, SMRC, Indikator Politik, Parameter Politik, dan sejumlah lembaga survei lainnya yang tentunya dinilai punya rekam jejak baik.

Hasil survei Pilpres yang menarik

Ada hasil survei yang menarik untuk dicermati. Dari semua survei, hanya ada 3 gubernur yang menapaki posisi paling atas.

Pertama adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, kedua Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan ketiga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Pertanyaannya, apakah ketiganya akan menjadi kandidat yang mewarnai pemilihan presiden 2024?

Jawaban sangat dan sangat mungkin.

Dalam Undang-undang Pemilu disebutkan, yang bisa mengajukan pasangan Capres Cawapres, adalah partai politik atau gabungan partai politik dengan jumlah perolehan Pemilu sebelumnya 25 persen atau memiliki kursi di DPR setidaknya 20 persen.

Berdasarkan aturan ini, maksimal akan ada 4 pasangan Capres Cawapres. Terutama jika dilihat dari syarat perolehan kursi DPR.

Ada sosok yang selalu menempati posisi 3 besar survei, yakni Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Dalam logika elektoral, mustahil jika peluang ini tidak dimanfaatkan Prabowo untuk maju sebagai Capres.

Maka, 4 nama yang potensial maju dalam Pilpres 2024 nanti adalah Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Ridwan Kamil, dan Prabowo Subianto.

Namun, apakah mereka pasti akan maju nanti?

Jika mereka ingin maju, kuncinya adalah menjaga agar elektabilitas mereka naik dari waktu ke waktu, bukan malah turun.

Jika melihat hasil Litbang Kompas yang pekan lalu dirilis, elektabilitas Ganjar Pranowo melejit,  dari 7 Persen ke 14 persen. Nyaris 2 kali lipat kenaikannya.

Sementara Prabowo Subianto dan Anies Baswedan cenderung stabil.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com