Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Jokowi Targetkan Vaksinasi Covid-19 Nasional Capai 70 Persen pada Akhir Tahun

Kompas.com - 20/10/2021, 11:58 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) menargetkan vaksinasi Covid-19 nasional dapat mencapai 70 persen pada akhir 2021.

“Kami berharap, kami targetkan di akhir tahun nanti lebih dari 70 persen penduduk telah divaksinasi,” ujarnya dalam kunjungan kerja di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, Selasa (19/01/2021).

Salah satu upaya untuk mempercepat vaksinasi Covid-19, kata Jokowi, adalah dengan melaksanakan vaksinasi door-to-door atau dari pintu ke pintu.

“(Vaksinasi door-to-door dilakukan) untuk memudahkan masyarakat mendapatkan vaksin secepat-cepatnya,” kata Jokowi.

Dengan metode door-to-door, masyarakat hanya perlu menunggu vaksinator datang ke rumah untuk memberikan vaksin Covid-19.

Baca juga: UPDATE Corona 20 Oktober: Latvia Umumkan Lockdown, Kasus dan Kematian Harian Tertinggi di Selandia Baru-Rusia

Menurut Jokowi, semakin cepat vaksinasi selesai, semakin cepat pula herd immunity atau kekebalan kelompok terbentuk.

“Kami harap dengan vaksinasi ini, perlindungan bisa diberikan secara maksimal kepada masyarakat, sehingga masyarakat bisa terproteksi dari penyebaran Covid-19,” tuturnya.

Sebelumnya, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 door-to-door di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (23/9/2021), Jokowi berpesan agar masyarakat tetap patuh menjalankan protokol kesehatan (prokes) meskipun sudah divaksinasi.

Prokes yang dimaksud antara lain memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau membersihkan tangan dengan hand sanitizer, menjaga jarak, menjauhi dan mencegah kerumunan, serta menghindari makan bersama (6M).

“Jangan lupa, meskipun sudah divaksin, kita harus tetap menjaga protokol kesehatan, utamanya memakai masker,” pesannya.

Baca juga: UPDATE: Tambah 3 Kasus di Kota Tangerang, 39 Pasien Covid-19 Masih Dirawat

Perkembangan kasus Covid-19 nasional

Kasus Covid-19 di Indonesia terus mengalami penurunan. Sejak Senin (4/10/2021), penambahan kasus selalu berada di bawah 1.000.

Menurut data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 per Selasa (19/10/2021), terdapat penambahan 903 pasien positif Covid-19.

Dengan penambahan tersebut, total kasus Covid-19 nasional mencapai 4.236.287 kasus.

Untuk diketahui, penambahan kasus Covid-19 di bawah 1.000 terakhir kali terjadi pada Juni 2020, yaitu sejumlah 922 kasus.

Sejak saat itu, kasus Covid-19 terus meningkat, bahkan Indonesia pernah mencapai 56.000 kasus baru dalam sehari.

Baca juga: Targetkan Vaksinasi Lansia di Jawa-Bali 70 Persen, Luhut Berharap Mampu Tekan Angka Kematian

Halaman:


Terkini Lainnya

PKS: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran

PKS: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Punya PR Besar karena Kemenangannya Dibayangi Kontroversi

Pengamat: Prabowo-Gibran Punya PR Besar karena Kemenangannya Dibayangi Kontroversi

Nasional
Kementerian KP Gandeng Kejagung Implementasikan Tata Kelola Penangkapan dan Budi Daya Lobster 

Kementerian KP Gandeng Kejagung Implementasikan Tata Kelola Penangkapan dan Budi Daya Lobster 

Nasional
Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Nasional
Agenda Prabowo usai Putusan MK: 'Courtesy Call' dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Agenda Prabowo usai Putusan MK: "Courtesy Call" dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Nasional
Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Nasional
'MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan...'

"MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan..."

Nasional
Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak 'Up to Date'

Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak "Up to Date"

Nasional
Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Nasional
Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Nasional
Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Nasional
Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Nasional
Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Nasional
Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Nasional
KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com