Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/10/2021, 09:14 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini melakukan kunjungan kerja ke dua lokasi gempa bumi, Kabupaten Bangli dan Kabupaten Karangasem, di Provinsi Bali pada Senin (18/10/2021).

Dalam kunjungan kerjanya, menteri yang akrab disapsa Risma ini juga akan memberikan bantuan logistik dan santunan kepada ahli waris korban gempa sebesar Rp 329.189.122.

"Mensos terlebih dulu akan menemui korban luka akibat gempa di Rumah Sakit Bangli," demikian keterangan resmi dari Kementerian Sosial (Kemensos), Senin (18/10/2021).

Baca juga: Ini 7 Aksi Marah-marah Risma di Depan Publik

Risma akan mengunjungi dan memberikan santunan kepada ahli waris korban meninggal di Desa Trunyan, Kabupaten Bangli, dan korban meninggal di Desa Ban, Kabupaten Karangasem.

Rinciannya, jumlah santunan ahli waris korban meninggal sebesar Rp 15.000.000 per orang, santunan korban luka berat sebesar Rp 5.000.000 per orang, serta santunan korban luka ringan Rp 2.000.000 per orang.

Adapun, bantuan ini diberikan kepada dua ahli waris korban meninggal, tiga orang luka berat di Kabupaten Bangli. Kemudian, satu ahli waris korban meninggal, tiga korban luka berat, dan tiga korban luka ringan di Kabupaten Karangasem.

"Total nilai santunan (ahli waris) di kedua daerah sebesar Rp 81.000.000," tulis Kemensos

Baca juga: Marah-marah Lagi, Risma Diminta Salurkan Energi untuk Fokus Benahi Data

Selain itu, Kemensos juga memberikan bantuan logistik untuk semua korban di dua kabupaten terdampak gempa dengan jumlah Rp 248.189.122.

Bantuan logistik yang sudah disalurkan dan bersumber dari Gudang Kabupaten Bangli berupa lima unit kasur merah, 32 paket makanan anak, 10 lembar selimut merah, 10 paket family kit.

Bantuan logistik yang sudah disalurkan dan bersumber dari Gudang Kabupaten Karangasem adalah 20 paket makanan anak, 20 paket selimut merah, 20 paket kasur, 20 paket family kit, 20 paket tenda gulung, 20 paket matras, dan 2 paket kidsware.

Sementara itu, bantuan logistik yang disalurkan saat kunjungannya akan bersumber dari Gudang Provinsi Bali ke Dinsos Kabupaten Bangli yakni 120 paket makanan anak, 30 lembar matras, 30 lembar selimut, 30 unit kasur, 50 lembar tenda gulung, 30 paket peralatan dapur keluarga, 30 paket family kit, 30 paket kids, serta 30 paket foodware.

Baca juga: 269 Rumah Warga Rusak Berat akibat Gempa M 4,8 di Bali

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

2 Menterinya Dipanggil Jokowi, PKB Bantah Diajak Ikut Dukung Prabowo-Gibran

2 Menterinya Dipanggil Jokowi, PKB Bantah Diajak Ikut Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Airlangga Sebut Wacana Jokowi Pimpin Koalisi Besar Belum Pernah Dibicarakan

Airlangga Sebut Wacana Jokowi Pimpin Koalisi Besar Belum Pernah Dibicarakan

Nasional
KPK Panggil Wakil Ketua MPR Jadi Saksi Korupsi APD Covid-19

KPK Panggil Wakil Ketua MPR Jadi Saksi Korupsi APD Covid-19

Nasional
Bea Cukai Pangkalan Bun Gagalkan Penyelundupan 50 Bungkus Rokok Ilegal

Bea Cukai Pangkalan Bun Gagalkan Penyelundupan 50 Bungkus Rokok Ilegal

Nasional
90 Proyek Strategis Nasional Belum Selesai, Jokowi Tambah 14 Proyek Lagi

90 Proyek Strategis Nasional Belum Selesai, Jokowi Tambah 14 Proyek Lagi

Nasional
Pimpinan Baleg Usul Kegiatan DPR Terpusat di Jakarta, tapi Ditolak Pemerintah

Pimpinan Baleg Usul Kegiatan DPR Terpusat di Jakarta, tapi Ditolak Pemerintah

Nasional
KPK Periksa Eks Dirut Garuda Emirsyah Satar dan 9 Terpidana Korupsi Jadi Saksi Dugaan Pungli di Rutan

KPK Periksa Eks Dirut Garuda Emirsyah Satar dan 9 Terpidana Korupsi Jadi Saksi Dugaan Pungli di Rutan

Nasional
Netralitas Jokowi Disorot dalam Sidang PBB, Airlangga: Itu Biasa ...

Netralitas Jokowi Disorot dalam Sidang PBB, Airlangga: Itu Biasa ...

Nasional
Jokowi Dinilai Coba Antisipasi PKB Jadi Motor Hak Angket

Jokowi Dinilai Coba Antisipasi PKB Jadi Motor Hak Angket

Nasional
Persaingan Cucu-Cicit Soekarno di Pileg 2024: 3 Lolos Senayan, 2 Terancam Gagal

Persaingan Cucu-Cicit Soekarno di Pileg 2024: 3 Lolos Senayan, 2 Terancam Gagal

Nasional
Kasasi Ditolak, Eks Dirjen Kuathan Tetap Dihukum 12 Tahun Penjara di Kasus Satelit Kemenhan

Kasasi Ditolak, Eks Dirjen Kuathan Tetap Dihukum 12 Tahun Penjara di Kasus Satelit Kemenhan

Nasional
Praperadilan Budi Said Ditolak, Kejagung: Penyidik Sesuai Prosedur

Praperadilan Budi Said Ditolak, Kejagung: Penyidik Sesuai Prosedur

Nasional
RUU DKJ Sepakat Dibawa ke Sidang Paripurna DPR, Mendagri Ucapkan Terima Kasih

RUU DKJ Sepakat Dibawa ke Sidang Paripurna DPR, Mendagri Ucapkan Terima Kasih

Nasional
Dugaan Korupsi di LPEI: Kerugian Ditaksir Rp 2,5 Triliun, Ada 6 Perusahaan Lain yang Tengah Dibidik

Dugaan Korupsi di LPEI: Kerugian Ditaksir Rp 2,5 Triliun, Ada 6 Perusahaan Lain yang Tengah Dibidik

Nasional
Empat Anggota DPRD Kota Bandung Dicecar Soal Dugaan Titipan Proyek

Empat Anggota DPRD Kota Bandung Dicecar Soal Dugaan Titipan Proyek

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com