Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima Pastikan Terus Perkuat Akselerasi Vaksinasi Covid-19 di Daerah

Kompas.com - 15/10/2021, 13:50 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memastikan, pihaknya akan terus memperkuat akselerasi bagi masyarakat untuk bisa melaksanakan vaksinasi Covid-19.

Hal itu disampaikan Hadi saat meninjau pelaksanaan vaksinasi bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, KSAL Laksamana TNI Yudo Margono hingga Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (15/10/2021).

"Akselerasi terus kita lakukan baik di wilayah-wilayah yang capaiannya sudah tinggi," ujar Hadi, dalam keterangan tertulis, Jumat.

Dalam kesempatan tersebut, Hadi menyampaikan bahwa vaksinasi terbukti mampu melindungi masyarakat dari dampak terburuk akibat terpapar Covid-19.

Untuk itu, Hadi memastikan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 akan terus dilakukan untuk mencapai target 70 persen di setiap daerah.

Ia berharap pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di daerah bisa berjalan lancar dan kegiatan perekonomian kembali pulih.

Baca juga: Panglima TNI: Ulama-Tokoh Agama Berperan Strategis Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

"Sehingga aktivitas masyarakat di wilayah tersebut dapat berjalan lancar dengan perlindungan vaksinasi baik dosis satu maupun dosis dua," katanya.

Hadi juga mengatakan, kunjungannya bersama rombongan di Surabaya untuk melihat langsung pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

Khususnya bagi pelajar yang berusia di atas 12 tahun, lansia dan kaum difabel.

"Vaksinasi khusus bagi pelajar, lansia dan difabel yang dilaksanakan di lapangan Thor (Surabaya) ditargetkan kurang lebih 20.000 dosis vaksin," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com