Luhut Berharap Status PPKM di Bali Turun ke Level 2

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan berharap status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Bali dapat turun ke level 2.

Saat ini, status PPKM di Bali masih berada pada level 3.

"Bali sudah kita persiapkan dengan baik. Karena (status) Bali kita harapkan akan (turun) level 2," ujar Luhut, dalam konferensi pers secara virtual, pada Senin (11/10/2021).

Baca juga: Luhut Harap Pembukaan Penerbangan Internasional ke Bali Bisa Pulihkan Ekonomi secara Bertahap

Harapan tersebut, kata Luhut, akan sejalan dengan vaksinasi Covid-19 untuk warga lanjut usia (lansia) di Gianyar yang akan terus ditingkatkan hingga mencapai 40 persen.

Saat ini, capaian vaksinasi Covid-19 bagi lansia di Gianyar sebesar 38 persen.

"Sehingga sejalan dengan vaksinasi lansianya maka posisinya (Bali) akan semakin baik," kata Luhut.

Baca juga: Luhut Sebut Angka Kematian Covid-19 di Indonesia Kini Lebih Rendah Dibandingkan 3 Negara Tetangga

Diketahui, berdasarkan peraturan pelaksanaan perpanjangan PPKM pada 4-18 Oktober 2021 Bali masih berstatus level 3.

Dengan demikian, sembilan kabupaten/kota di Bali, yakni Jembrana, Bangli, Karangasem, dan Badung.

Kemudian Kabupaten Gianyar, Klungkung, Tabanan, Buleleng, dan Kota Denpasar.