Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebaran 25.551 Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia

Kompas.com - 08/10/2021, 21:50 WIB
Wahyuni Sahara

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan kasus aktif Covid-19 di Indonesia tercatat sebanyak 25.551 pada Jumat (8/10/2021).

Kasus aktif adalah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dan sedang menjalani perawatan baik di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Angka tersebut didapatkan dengan cara mengurangi total kasus positif Covid-19 dengan angka kesembuhan dan kematian.

Jumlah kasus aktif tersebut tersebar di 34 provinsi. Jawa Tengah tercatat sebagai provinsi yang paling banyak kasus aktifnya.

Total kasus aktif hari ini mengalami penurunan sebesar 2.196 kasus dari hari sebelumnya.

Hingga 8 Oktober 2021, kasus Covid-19 di Indonesia tercatat 4.225.871 mencapai orang.

Dari jumlah itu, sebanyak 4.057.760 orang dinyatakan telah sembuh dari Covid-19, sebanyak 25.551 orang masih menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri, sementara 142.560 lainnya meninggal dunia.

Berikut sebaran 25.551 kasus aktif Covid-19 di 34 provinsi:

  1. Jawa Tengah: 2.909
  2. Jawa Barat: 2.038
  3. Papua: 1.672
  4. DKI Jakarta: 1.653
  5. Sulawesi Selatan: 1.503
  6. Kalimantan Utara: 1.321
  7. Kalimantan Tengah: 1.204a
  8. Lampung: 1.197
  9. Sumatera Utara: 1.090
  10. Jawa Timur: 1.083
  11. D.I Yogyakarta: 1.027
  12. Aceh: 834
  13. Sulawesi Utara: 786
  14. Kalimantan Timur: 718
  15. Riau: 693
  16. Banten: 675
  17. Sumatera Barat: 655
  18. Bali: 578
  19. Bangka Belitung: 542
  20. Sulawesi Tengah: 539
  21. NTT: 463
  22. Jambi: 337
  23. Kalimantan Selatan: 314
  24. Kepulauan Riau: 302
  25. Sumatera Selatan: 261
  26. Sulawesi Barat: 190
  27. NTB: 179
  28. Papua Barat: 168
  29. Sulawesi Tenggara: 164
  30. Kalimantan Barat: 138
  31. Maluku: 126
  32. Maluku Utara: 96
  33. Bengkulu: 75
  34. Gorontalo: 21
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Nasional
Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com