JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyatakan setuju dengan wacana pertemuan Presiden Joko Widodo dengan pimpinan partai politik untuk membahas jadwal pemungutan suara Pemilu 2024.
"Saya setuju sekali lagi. Itu adalah langkah bijak dan baik supaya ada dialog dan interaksi sehingga pemerintah bisa mendengar langsung dari pimpinan partai-partai," kata Muzani saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (7/10/2021).
Menurut dia, pertemuan itu akan menyatukan berbagai pendapat terkait hari pencoblosan Pemilu 2024. Oleh karena itu, ia berharap wacana tersebut dapat terwujud.
"Partai bisa mendengar langsung dari pemerintah tentang beberapa hal yang bisa dijelaskan dalam forum," ujarnya.
Terkait banyaknya fraksi di DPR yang menolak usulan pemerintah untuk menyelenggarakan pencoblosan pada 15 Mei 2024, menurut dia, hal itu bagian dari demokrasi yang berkembang di parlemen.
Baca juga: Pemilu 2024, Dukcapil: Jangan Sampai Ada WNA Masuk dalam Daftar Pemilih
"Jadi itu adalah sesuatu yang baik dan saya kira jadi pembelajaran yang baik. Saya menganggapnya itu sesuatu yang dinamis saja," nilai anggota Komisi II DPR itu.
Sebelumnya diberitakan, anggota Komisi II DPR dari Fraksi PDI-P Arif Wibowo mengusulkan agar Presiden Jokowi mengumpulkan para ketua umum partai politik guna membahas pelaksanaan Pemilu dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
Arif berpendapat, Jokowi perlu mempertemukan para ketua umum partai karena sejauh ini belum ada kesepakatan di antara partai politik mengenai tanggal pencoblosan Pemilu 2024.
"Menurut hemat saya malah perlu untuk presiden mengundang ketua umum parpol, mendiskusikan tentang hal-hal yang pokok yang prinsip terkait dengan pelaksanaan Pemilu 2024 dan Pemilihan Kepala Daerah tahun 2024," kata Arif di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (6/10/2021).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.