JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meninjau pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19 di Provinsi Papua Barat pada Senin (4/9/2021).
Vaksinasi massal digelar di sejumlah daerah di provinsi tersebut, seperti Sorong, Teluk Bintuni, Fakfak, Manokwari, Raja Ampat dan Gondamana.
"Hari ini saya meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di Provinsi Papua Barat. Dan yang saya tinjau sekarang ini ada di Kota Sorong, baik untuk masyarakat umum maupun pelajar," ujar Jokowi dipantau dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Senin.
Baca juga: Pantau Vaksinasi di Sorong, Jokowi: Saya Apresiasi Antusias Masyarakat Ikuti Vaksin
"Ini adalah sebuah proses percepatan vaksinasi di provinsi Papua Barat. Dan saya sangat mengapresiasi, sangat menghargai antusiasme masyarakat yang begitu sangat besar di dalam program ini," lanjutnya.
Pada peninjauan tersebut, Jokowi juga menyempatkan melakukan dialog secara konferensi video dengan sejumlah daerah di Papua Barat yang menggelar vaksinasi. Dirinya berpesan agar stok vaksin yang ada segera dihabiskan.
"Segera disuntikkan ke masyarakat, semakin cepat semakin baik," tegasnya.
Selain itu, kepala negara juga meminta pelaksanaan vaksinasi bagi pelajar dan mahasiswa di Papua Barat terus dilakukan untuk mendukung pembelajaran tatap muka.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah, kepada tokoh agama, kepada tokoh masyarakat, tokoh adat yang sudah mengajak masyarakat, pelajar dan mahasiswa mengikuti vaksinasi massal," tambah Jokowi.
Baca juga: Kunjungi Sorong, Jokowi Akan Tanam Jagung hingga Tinjau Vaksinasi Covid-19
Adapun berdasarkan data pemerintah hingga 3 Oktober 2021, diketahui 52.582.566 orang di Indonesia telah menerima vaksinasi Covid dosis kedua.
Ini berarti sudah lebih dari 25 persen dari target vaksinasi Covid-19 secara nasional yang menerima dosis vaksin lengkap.
Selain itu, ada 93.515.493 orang yang merima vaksinasi dosis pertama atau setara dengan 44,9 persen dari target vaksinasi nasional.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.