JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memeriksa sebanyak 214.591 spesimen Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Adapun jumlah itu didapatkan dari pemeriksaan sebanyak 45.704 spesimen tes swab polymerase chain reaction (PCR) serta 168.568 spesimen tes rapid antigen dan 319 spesimen tes cepat molekuler (TCM).
Adapun dari jumlah itu terdapat 151.966 orang yang diambil samplenya untuk pemeriksaan spesimen.
Dengan penambahan itu, total pemeriksaan spesimen Covid-19 kini tercatat ada 38.291.015 pada Senin (27/9/2021) dan total orang yang sudah diperiksa spesimennya terkait Covid-19 adalah sebanyak 25.263.613 orang.
Baca juga: UPDATE 27 September: 40.270 Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia
Adapun satu orang dapat diambil beberapa kali spesimennya untuk pemeriksaan ini.
Positivity Rate
Data Satgas Covid-19 menunjukan, dari 151.966 orang yang diambil sampelnya untuk pemeriksaan spesimen, 21.391 orang menggunakan real time swab test PCR dan 303 dengan TCM.
Lalu ada 130.272 orang yang diambil sampelnya menggunakan tes antigen.
Hasilnya menunjukan, 1.390 orang positif virus corona hari ini. Jumlah itu didapatkan dari 904 hasil swab PCR, 68 dari TCM dan 418 dari antigen.
Berdasarkan hasil tersebut maka positivity rate kasus positif Covid-19 harian adalah 0,91 persen.
Baca juga: UPDATE: Bertambah 3.771, Kasus Sembuh dari Covid-19 Jadi 4.027.548
Namun jika tanpa menggunakan hasil positif dari tes antigen, yaitu hanya menghitung dari metode swab PCR dan TCM, maka positivity rate menunjukkan angka lebih tinggi yaitu 1,51 persen.
Dari data yang sama, diketahui saat ini jumlah kasus Covid-19 di tanah air mencapai 4.209.403 orang dengan jumlah kesembuhan sebanyak 4.027.548 kasus.
Adapun kasus meninggal dunia dalam sehari jumlahnya bertambah 118 orang , sehingga total menjadi 141.585 orang.
berdasarkan jumlah kasus itu pula saat ini terdapat 40.270 kasus aktif Covid-19.
Selain itu, sejauh ini sudah ada 510 kabupaten/kota di 34 provinsi yang sudah terpapar Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.