JAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Kolaka Timur Andi Merya Nur, yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT), tiba di Gedung Merah Putih KPK, sekitar pukul 18.34 WIB, Rabu (22/9/2021). Ia tampak mengenakan jaket berwarna hijau, masker dan kerudung bermotif.
Saat OTT di Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, Selasa (21/09/2021) malam, KPK juga mengamankan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Anzarullah serta para ajudan Bupati.
Baca juga: OTT di Kolaka Timur, KPK Amankan 6 Orang Termasuk Bupati dan Kepala BPBD
Total ada enam orang yang ditangkap. Mereka berjalan beriringan ketika masuk ke Gedung Merah Putih.
“Dalam kegiatan tangkap tangan juga diamankan sejumlah uang tunai sebagai barang bukti,” ujar Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri, melalui keterangan tertulis, Rabu.
Sebelumnya, Andi Merya Nur dan Anzarullah sempat diperiksa di Polda Sulawesi Tenggara. Kemudian mereka diterbangkan ke Jakarta dari Bandara Haluoleo Kendari sekitar pukul 15.45 Wita.
Baca juga: Usai Diperiksa di Mapolda Sultra, Bupati Kolaka Timur Diterbangkan ke Jakarta
Andi Merya Nur terjaring OTT KPK di rumah jabatan bupati di Desa Matabondu, kecamatan Tirawuta, Kabupaten Kolaka Timur, Selasa (21/9/2021) pukul 21.00 Wita.
Sementara Anzarullah ditangkap KPK di rumah kos, di Desa Orawa, Kecamatan Tirawuta, Kolaka Timur.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.