JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dijadwalkan hadir secara virtual dalam pertemuan tingkat tinggi dunia terkait penanganan pandemi Covid-19, pada Rabu (22/9/2021) malam. Pertemuan bertajuk Covid-19 Summit itu digagas oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.
Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar mengatakan, pertemuan ini merupakan gelaran kedua yang digagas Biden setelah Meeting of Major Economics Forum pada 17 September 2021.
"Untuk kedua Summit itu, Indonesia diundang, dan Bapak Presiden hadir secara virtual, live, dalam pertemuan-pertemuan itu," kata Mahendra, dalam rapat kerja Komisi I DPR, Rabu (22/9/2021).
Baca juga: Luhut Klaim Penanganan Pandemi di Indonesia Dapat Penghargaan dari Banyak Negara
Mahendra menjelaskan, Meeting of Major Economics yang dihadiri Jokowi membahas soal upaya global dalam penanganan isu energi dan dampak perubahan iklim.
Ia mengatakan, beberapa rangkaian acara dalam Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di antaranya High Level Meeting on Energy, High Level Side Event on Climate Change dan Ministerial Meeting on Pandemic Preparedness and Response.
Mahendra menilai, pertemuan-pertemuan itu membuktikan bahwa masalah pandemi Covid-19 atau kesehatan dan isu perubahan iklim masih akan menjadi pembicaraan global hingga 2022.
"Isu kesehatan dan perubahan iklim masih dan akan mewarnai agenda global saat ini dan setidaknya tetap akan menjadi prioritas dan fokus masuk ke tahun 2022 mendatang," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.