Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raih 2 Emas dan 1 Perak di Paralimpiade, Leani Ratri Oktila Terima Bonus Rp 13,5 Miliar

Kompas.com - 17/09/2021, 11:11 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Atlet Paralimpiade Tokyo 2020 dari cabang olahraga bulu tangkis, Leani Ratri Oktila, menerima bonus hingga Rp 13,5 miliar dari pemerintah.

Bonus itu diterima Leani atas keberhasilannya meraih dua medali emas dan satu perak pada gelaran Paralimpaide Tokyo 2020.

Informasi ini dikonfirmasi oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali saat dihubungi Kompas.com pada Jumat (17/9/2021).

Baca juga: Jokowi Beri Bonus Rp 5,5 Miliar ke Atlet Peraih Emas Paralimpiade Tokyo 2020

Sebagaimana diketahui, Leani meraih dua emas dari cabang parabadminton.

Emas pertama ia raih bersama Khalimatus Sadiyah pada nomor ganda putri, dan emas kedua pada ganda campuran berpasangan dengan Hary Susanto.

Leani juga berhasil membawa pulang medali perak pada cabang olahraga parabadminton tunggal putri.

Pemerintah Indonesia memberikan bonus senilai Rp 5,5 miliar untuk atlet peraih emas dan Rp 2,5 miliar untuk peraih perak.

Dengan demikian, total bonus yang didapatkan Leani mencapai Rp 13,5 miliar.

Baca juga: Atlet Paralimpiade Dapat Bonus: Peraih Perak 2,5 Miliar, Perunggu 1,5 Miliar

Bonus itu diserahkan Presiden Joko Widodo kepada Leani dalam acara penerimaan atlet Paralimpiade Tokyo 2020 di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (17/9/2021).

"Atas prestasi yang saudara-saudara raih pemerintah memberikan penghargaan, apresiasi berupa bonus, Rp 5,5 miliar kepada peraih emas, RP 2,5 miliar kepada peraih medali perak," kata Jokowi.

Selain Leani, Khalimatus Sadiyah dan Hary Susanto yang juga menyumbangkan medali emas masing-masing mendapatkan bonus senilai Rp 5,5 miliar.

Kemudian, bonus Rp 2,5 miliar juga diberikan ke dua atlet lainnya yang menyumbangkan medali perak yakni Dheva Anrimusthi dari parabadminton tunggal putra, dan Ni Nengah Widiasih dari cabang parapowerlifting atau angkat beban.

Baca juga: Jokowi Minta Prestasi Indonesia di Paralimpiade 2024 Ditingkatkan

Sementara, atlet yang meraih medali perunggu masing-masing diberikan bonus senilai Rp 1,5 miliar.

Bonus itu diberikan kepada Saptoyogo Purnomo dari para-atletik, David Jacobs dari cabang paratenis meja tunggal putra, Suryo Nugroho dari parabadminton tunggal putra, dan Fredy Setiawan yang juga dari parabadminton tunggal putra.

Selanjutnya, bonus senilai Rp 100 juta masing-masing diberikan kepada para atlet Paralimpiade Tokyo 2020 nonperaih medali.

Presiden menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas perjuangan dan kerja keras para atlet. Ia mengaku senang dan bangga para atlet sukses mengharumkan nama bangsa.

Jokowi juga berterima kasih lantaran tahun ini kontingen Indonesia berhasil membawa pulang dua medali emas.

"Ini adalah sebuah lompatan dan saudara-saudara mampu membuktikan bisa bersaing mampu bersaing di kancah global," kata Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Nyanyi 'Pertemuan' di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Prabowo Nyanyi "Pertemuan" di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nasional
Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Nasional
Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Nasional
Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Nasional
CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

Nasional
PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Nasional
Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Nasional
Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Nasional
Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam atas Inisiatif Prabowo

Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam atas Inisiatif Prabowo

Nasional
Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Nasional
Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Nasional
CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

Nasional
Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com