JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei Katadata bersama KawalCovid dan Change.org Indonesia menunjukkan, 22,1 persen responden mengaku belum mendapatkan vaksinasi Covid-19. Survei ini dilakukan pada 6-22 Agustus 2021.
"Ada sebagian besar 77,9 persen ini mengaku sudah divaksin, ada 22,1 persen belum divaksinasi," kata Manajer Riset Katadata Insight Center Vivi Zabkie dalam diskusi secara virtual, Rabu (15/9/2021).
Vivi mengatakan, sebanyak 22,1 persen responden yang belum divaksinasi tersebut juga ditanya apakah mereka bersedia untuk divaksinasi.
Baca juga: Hasil Survei Median Ungkap Masih Ada 45,7 Persen Masyarakat yang Tak Mau Divaksin Covid-19
Hasilnya, 61,7 persen responden bersedia dan 38,3 persen tetap tidak bersedia divaksinasi.
Mereka yang tidak ingin divaksinasi, lanjut Vivi, memiliki alasan paling banyak yaitu merasa sudah memiliki imun tanpa vaksinasi, pernah positif Covid-19 dan tidak percaya vaksin.
"Merasa imunitasnya sudah kuat tidak perlu vaksinasi, pernah positif Covid-19, enggak percaya dengan vaksin, dan memiliki penyakit dalam. Ini dominan di usia dewasa muda 18-44 tahun yang memang risiko jadi berat itu kecil," ujarnya.
Untuk diketahui, Katadata bersama KawalCovid dan Change.org Indonesia melakukan survei vaksin Covid-19 Indonesia.
Baca juga: Survei Charta Politika: Masyarakat yang Tak Mau Divaksin Covid-19 Masih Cukup Besar
Survei ini melibatkan 8.299 responden yang dilakukan secara online dan menggunakan metode convenient sampling.
Adapun survei ini disebar di seluruh Indonesia dengan mayoritas usia 25-34 tahun (34 persen), 35-44 tahu (25,1 persen), 18-24 tahun (23,4 persen) dan 45-54 (14,7 persen).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.