JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, pandemi Covid-19 telah menunjukkan rapuhnya infrastruktur kesehatan di Tanah Air.
Menurut dia, Covid-19 telah membimbing pemerintah untuk memperbaiki infrastruktur kesehatan mana saja yang harus dibenahi.
"Kita semakin menyadari bahwa infrastruktur kesehatan Indonesia masih ringkih, sangat rapuh. Adanya Covid ini kita digiring atau dibimbing untuk menunjukkan di mana kelemahan infrastruktur kesehatan kita," kata Muhadjir di acara webinar 83 tahun Sinar Mas bertajuk Indonesia Sehat, Ekonomi Bangkit, Selasa (14/9/2021).
Menurut Muhadjir, ditunjukkannya kelemahan infrastruktur kesehatan Tanah Air oleh Covid-19 memberi keuntungan tersendiri.
Baca juga: Muhadjir Minta Mubalig Kuasai Teknologi Informasi
Pasalnya, pembenahan tersebut bisa menjadi lebih murah dibandingkan harus membuat rancang bangun sendiri.
"Tapi kalau sudah teruji dengan menangani Covid-19 ini, maka Insya Allah pembangunan infrastruktur kita bukan dari atas ke bawah tapi bersumber dari realita yang ada di lapangan," kata dia.
Ditambah lagi, selama pandemi sudah ada ratusan rumah sakit yang dibangun ataupun diperbarui.
Pemerintah sudah mengasumsikan rumah sakit-rumah sakit tersebut akan difungsikan sebagai rumah sakit infeksius apabila Covid-19 telah menghilang.
"Sehingga kalau suatu saat kita hadapi wabah seperti ini, maka tidak akan segugup saat menghadapi Covid-19," ucap Muhadjir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.