Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: 4,15 Juta Kasus Covid-19 di Indonesia, Stok Vaksin Lebih dari 225 Juta Dosis

Kompas.com - 11/09/2021, 06:23 WIB
Tatang Guritno,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penambahan kasus Covid-19 di Indonesia masih terus terjadi.

Data Satuan Tugas Penanganan (Satgas) Covid-19 pada Jumat (10/9/2021), menunjukan terjadi penambahan sebanyak 5.376 kasus Covid-19.

Dengan jumlah tersebut, maka saat ini total kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 4.158.731 kasus sejak pertama kali diumumkan 2 Maret 2020.

Selain itu, pemerintah juga mengumumkan adanya 14.366 kasus kesembuhan dalam 24 jam terakhir.

Baca juga: Kemenkes: 2,24 Persen WNI Pelaku Perjalanan Internasional Positif Covid-19 Saat Pulang

Maka secara kumulatif terdapat 3.901.766 kasus kesembuhan hingga saat ini.

Namun kasus kematian juga masih bertambah. Berdasarkan data yang sama pada 9-10 September, sebanyak 315 orang meninggal akibat Covid-19.

Angka itu menyebabkan jumlah kasus kematian Covid-19 mencapai 138.431 kasus.

Di sisi lain pemerintah terus berusaha menekan angka penyebaran Covid-19. Selain dengan Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM), pemerintah juga terus melakukan program vaskinasi.

Saat ini tercatat sebanyak 40.867.993 orang telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua. Angka itu setara dengan 19,62 persen dari target vaksinasi pemerintah.

Baca juga: Muncul Situs PeduliLindungi Palsu, Masyarakat Diminta Lebih Waspada

Lalu sebanyak 71.175.259 orang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama atau setara dengan 34,18 persen dari target pemerintah untuk membentuk kelompok kebal atau herd immunity.

Pemerintah menargetkan sebanyak 208.265.720 orang untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19.

Stok vaksin

Saat ini pemerintah telah mengamankan 225.536.190 stok vaksin Covid-19. Jumlah itu didapatkan setelah Indonesia menerima 1,6 juta juta dosis vaksin pada Jumat.

Vaksin yang datang sebanyak 358.700 dosis AstraZeneca yang merupakan kerjasama multilateral covax facility dengan Perancis.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menyebut vaksin itu merupakan kiriman pertama dari total 3 juta dosis vaksin yang disepakati kesepakatan antara Perancis dan pemerintah Indonesia.

Lalu pemerintah juga membeli sebanyak 615.000 dosis AstraZeneca dan 639.990 dosis vaksin Pfizer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa 'Abuse of Power'

PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa "Abuse of Power"

Nasional
PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

Nasional
Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Nasional
Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Nasional
Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Nasional
Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Nasional
Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Nasional
Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Nasional
Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Nasional
Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Nasional
Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com