JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, kasus aktif Covid-19 di Jawa-Bali saat ini masih sebanyak 40 persen dari total kasus aktif nasional.
Besaran ini merupakan yang tertinggi jika dibandingkan lima pulau besar lain.
"Saat ini pulau yang paling banyak memiliki kasus aktif adalah Jawa dan Bali yakni 40 persen," ujar Wiku dalam konferensi pers secara virtual melalui YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (10/9/2021).
Baca juga: Sebaran 315 Kasus Kematian Akibat Covid-19, Tertinggi di Jawa Timur
Kemudian disusul Sumatera dengan 30,07 persen kasus aktif, Kalimantan dengan 10,94 persen kasus aktif, Maluku-Papua 8,6 persen.
Lalu ada Sulawesi 8,2 persen kasus aktif dan kepualuan Nusa Tenggara 2,18 persen kasus aktif.
Wiku menyebutkan, dari data per pulau ini dapat disimpulkan bahwa penyumbang kasus Covid-19 terbanyak di Indonesia masih dari Jawa-Bali.
"Hal ini dapat terjadi karena Jawa-Bali mendominasi populasi di Indonesia dan tedapat ibu kota negara di dalamya," tutur Wiku.
"Sehingga aktivitas sosial ekonominya cenderung lebih padat," lanjutnya.
Sementara itu, jumlah kasus aktif Covid-19 di Indonesia pada Jumat mencapai 118.534 kasus.
Informasi itu disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui dokumen yang disiarkan kepada wartawan, Jumat sore. Data juga bisa diakses melalui situs covid19.go.id.
Jumlah kasus aktif periode ini didapatkan setelah terjadi penurunan sebanyak 9.295 kasus dibandingkan data kemarin.
Baca juga: Satgas Minta Gubernur Advokasi Kebutuhan Vaksin Covid-19 di Daerah
Kasus aktif adalah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dan sedang menjalani perawatan.
Angka tersebut didapatkan dengan mengurangi total kasus positif Covid-19 dengan angka kesembuhan dan kematian.
Dalam data yang sama, kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 4.158.731 orang. Jumlah tersebut didapatkan setelah ada penambahan sebanyak 5.376 kasus baru dalam 24 jam terakhir.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.