JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, beberapa kota di luar Jawa-Bali akan diuji coba untuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi selama beraktivitas di ruang publik.
Airlangga mengatakan, ada lima kota di luar Jawa-Bali dengan vaksinasi dosis pertama sudah di atas 50 persen yang akan mulai menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
"Khusus untuk di luar Jawa juga dicoba aplikasi PeduliLindungi untuk kabupaten/kota yang telah mencapai 50 persen vaksinasi dosis pertama yaitu di Kota Banda Aceh 58,47 persen, Kota Jambi 65 persen, Kota Kupang 61 persen, Palangkaraya 58 persen, dan Batam 83 persen," kata Airlangga dalam konferensi pers melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (6/9/2021).
Baca juga: QR Code Merah, Kuning, Hijau di Aplikasi PeduliLindungi, Apa Artinya?
Airlangga mengatakan, aplikasi PeduliLindungi akan digunakan untuk check-in di mal dan kegiatan lain di ruang publik lainnya.
"PeduliLindungi ini digunakan untuk venue check in di beberapa kegiatan di mal, di kegiatan-kegiatan yang membutuhkan ataupun masuk dalam kegiatan yang terkait dengan fasilitas-fasilitas umum," ujar dia.
Baca juga: PeduliLindungi Dinilai Belum Sepenuhnya Lindungi Data Pribadi, Perlu Audit dan Pembenahan
Airlangga mengatakan, vaksinasi Covid-19 di kabupaten/kota yang menjadi lokasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua sudah lebih baik dari sebelumnya.
"Kalau kita lihat kota Jayapura vaksinasi dosis pertamanya sudah 51 persen, kabupaten Jayapura 48,39 persen, Mimika 50,60 persen, Merauke 55,58 persen dan Keerom 33,73 persen," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.