JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang santri asal Kota Binjai, Sumatera Utara, bernama Luhut menyampaikan keinginanya agar bisa menjadi menteri kepada Presiden Joko Widodo.
Luhut mengaku ingin seperti Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.
Hal itu disampaikannya saat mendapat kesempatan berdialog melalui video konferensi dengan Jokowi pada Selasa (31/8/2021).
Dialog itu dilakukan saat Jokowi meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk para santri di Pondok Pesantren Miftahul Falah, Kabupaten Kuningan.
Luhut mengaku bersyukur telah mendapatkan vaksinasi Covid-19. Dia berharap cita-citanya untuk menjadi menteri di masa mendatang dapat terwujud.
“Terima kasih Pak Presiden saya dan teman-teman saya alhamdulillah sudah divaksin. Insya Allah 25 tahun ke depan saya ingin jadi menteri, Pak, seperti Pak Luhut,” ucap Luhut sebagaimana dilansir dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden.
"Setuju ya Pak?," lanjutnya.
Pernyataan itu membuat Jokowi tertawa. Dia pun menyatakan setuju.
Tampak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang mendampingi Jokowi juga tampak tak bisa menahan tawanya.
"Dukung ya Pak," lanjut Luhut.
"Dukung," kata Jokowi.
Baca juga: PTM Terbatas Segera Dimulai, Jokowi Perintahkan Vaksinasi Besar-besaran Pelajar dan Santri
Presiden lantas beralih menyapa Siti Hajar, santriwati asal Pondok Pesantren Sabilul Mukminin, Kota Binjai, Sumatra Utara.
Siti menyampaikan ucapan terima kasihnya melalui sebuah pantun yang ditujukan kepada Presiden Jokowi.
“Sungguh baik Pak Petani, pergi ke sawah menyemai benih. Terima kasih Pak Jokowi, saya sudah divaksin nih,” ucap Siti Hajar.
Santri lain yang disapa Jokowi, Rafi Akbar Maulana Haqiqi dari Pondok Pesantren Al Muayyad, Sidoarjo, Jawa Timur, mengungkapkan kerinduannya untuk bisa belajar di pondok pesantren secara tatap muka.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.