Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Dorong Pemberdayaan Ahli di Industri Fashion Muslim

Kompas.com - 31/08/2021, 11:43 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendorong pemberdayaan terhadap mereka yang ingin fokus dalam industri fashion muslim.

Pemberdayaan itu salah satunya dengan memasukkan fashion ke dalam kurikulum pendidikan sebagaimana yang digagas Indonesia Fashion Chamber (IFC) saat bertemu Wapres Ma'ruf secara virtual, Senin (30/8/2021).

Melalui pemberdayaan tersebut, diharapkan akan lahir para ahli di bidang fashion muslim sehingga menjadi salah satu yang dapat mendorong perkembangan industri produk halal Tanah Air.

“Ada usulan untuk melahirkan di tingkat akademisi, (ahli) fashion. Ini nanti kita komunikasikan dengan Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) supaya apa yang selama ini digarap tidak hanya menjadi ahli-ahi di bidang keuangan, tetapi juga di bidang fashion. Saya setuju sekali,” ujar Ma'ruf, dikutip dari siaran pers, Selasa (31/8/2021).

Baca juga: Wapres Akui Limbah Medis Covid-19 Belum Dapat Perhatian Khusus

Selain itu, Ma'ruf juga meminta lembaga pendukung pemerintah yang diketuai Menteri Keuangan dan yang bergerak di bidang akademisi segera menjajaki gagasan tersebut.

Menurut dia, kolaborasi dengan berbagai pihak pun diperlukan untuk dapat merealisasikan gagasan tersebut.

Hal tersebut juga sebagai upaya menjadikan Indonesia menjadi produsen produk halal terbesar dunia pada 2024.

"Pemerintah mendorong industri fashion muslim menjadi yang terdepan sehingga perlu upaya promosi terpadu secara strategis dan konsisten," kata dia.

Lebih lanjut Ma'ruf juga menyampaikan bahwa pihaknya menginginkan agar fashion muslim menjadi terdepan dan Indonesia pun dapat menjadi pusat mode muslim dunia.

Baca juga: Mendagri Temui Wapres Bahas PP Otsus Papua

Dengan demikian, banyaknya sumber daya yang memfokuskan diri dalam industri fashion muslim tersebut pun menjadi sangat penting.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com