Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko PMK: Suka Tak Suka, Kita Akan Lama Hidup Berdampingan dengan Covid-19

Kompas.com - 30/08/2021, 14:51 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengingatkan seluruh pihak tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan pencegahan virus corona.

Sebab, hingga kini tak ada yang bisa memastikan berakhirnya pandemi Covid-19.

"Kita berhadapan dengan suatu kenyataan bahwa suka tidak suka, mau tidak mau kita akan berdampingan dengan Covid-19 dalam jangka waktu yang belum bisa kita pastikan kapan berakhir," kata Muhadjir dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Senin (30/8/2021).

Baca juga: Luhut: Kita Harus Mulai Berpikir Hidup Berdampingan dengan Covid-19

Dengan kondisi demikian, kata Muhadjir, diperlukan kerja sama seluruh pihak dalam menerapkan 3M atau memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Partisipasi masyarakat dalam menyukseskan program vaksinasi Covid-19 juga diperlukan dengan segera mendatangi lokasi vaksinasi terdekat.

"Jangan pilih-pilih vaksin karena semua vaksin sama dan berkhasiat, dan Insya Allah semuanya juga halal," ucap Muhadjir.

Pemerintah, lanjut Muhadjir, terus berupaya mendatangkan vaksin Covid-19 dan mempercepat vaksinasi nasional.

Baca juga: Satgas: Masyarakat Berpeluang Hidup Berdampingan dengan Covid-19 dalam Waktu Lama

Hingga 26 Agustus 2021 capaian vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 28,53 persen dari target. Sedangkan capaian vaksinasi dosis kedua sebesar 16,02 persen.

Untuk mempercepat capaian vaksinasi Muhadjir mengajak seluruh pihak, baik organisasi sosial kemasyarakatan, tokoh-tokoh keagamaan, pihak swasta, pelaku usaha, hingga para tokoh dan voluntir saling bahu membahu dan bekerja sama.

Seluruh kemampuan harus dikerahkan, termasuk memanfaatkan teknologi digital untuk mempercepat pemulihan di bidang kesehatan, ekonomi, terutama di sektor produktivitas untuk mengakhiri pandemi ini.

"Oleh sebab itu, sekali lagi, jangan kita lengah. Tetap waspada tinggi agar pandemi ini akan terus terkendali," kata Muhadjir.

Baca juga: Virus Akan Bertahan Lama, Ini Roadmap Indonesia Hidup Berdampingan dengan Covid-19

Untuk diketahui, data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatatkan, hingga Minggu (29/8/2021) pukul 12.00 WIB, ada 34.858.000 penduduk yang sudah divaksinasi dosis kedua atau 16,74 persen dari total target sasaran vaksinasi.

Sementara, jumlah warga yang sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama yakni sebanyak 61.654.676 orang atau 29,60 persen.

Pemerintah telah menetapkan sasaran vaksinasi untuk mencapai kekebalan komunitas (herd immunity) yaitu 208.265.720 orang.

Sasaran vaksinasi itu terdiri atas tenaga kesehatan, lanjut usia petugas publik, masyarakat rentan, dan masyarakat umum termasuk anak-anak usia 12-17 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Nasional
Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Nasional
Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Nasional
Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Nasional
Alasan Hasto soal Jokowi Datang ke Anak Ranting PDI-P Dulu sebelum Bertemu Megawati

Alasan Hasto soal Jokowi Datang ke Anak Ranting PDI-P Dulu sebelum Bertemu Megawati

Nasional
Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi di Depan MK, Hasto: Percayakan Hakim, Jangan Ditekan-tekan

Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi di Depan MK, Hasto: Percayakan Hakim, Jangan Ditekan-tekan

Nasional
Pemerintah Akan Bentuk Satgas untuk Atasi Pornografi Anak 'Online'

Pemerintah Akan Bentuk Satgas untuk Atasi Pornografi Anak "Online"

Nasional
Ketum Projo Nilai 'Amicus Curiae' Tak Akan Pengaruhi Putusan Sengketa Pilpres di MK

Ketum Projo Nilai "Amicus Curiae" Tak Akan Pengaruhi Putusan Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Pakar Hukum Tata Negara Sebut Amicus Curiae Bukan Alat Bukti, tapi Bisa jadi Pertimbangan Hakim

Pakar Hukum Tata Negara Sebut Amicus Curiae Bukan Alat Bukti, tapi Bisa jadi Pertimbangan Hakim

Nasional
Operasi Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh, Tersangka Terima Upah Rp 10 Juta per Kilogram

Operasi Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh, Tersangka Terima Upah Rp 10 Juta per Kilogram

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com