Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkes: Target 2 Juta Vaksinasi Covid-19 Per Hari pada Agustus Tak Tercapai

Kompas.com - 28/08/2021, 12:32 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan, target 2 juta suntikan vaksin Covid-19 per hari pada Agustus belum tercapai.

Nadia mengatakan, rata-rata penyuntikan vaksin Covid-19 per hari pada Agustus di atas 1 juta.

"Kalau saat ini kita sudah hampir rata-rata di atas 1 juta (vaksinasi Covid-19) dan kami berusaha walaupun sudah tinggal beberapa hari lagi. Di bulan Agustus ini sepertinya target 2 juta per hari ini belum bisa kita capai," kata Nadia dalam diskusi secara virtual melalui kanal YouTube Kemkominfo TV, Sabtu (28/8/2021).

Baca juga: Wapres: Target Kita Bukan Hanya Lepas dari Pandemi, tetapi Lakukan Lompatan Besar

Nadia mengatakan, pihaknya akan berusaha untuk meningkatkan vaksinasi agar mencapai target 2 juta per hari pada September.

"Kami akan dan intensifikasi pelayanan vaksinasi di berbagai fasilitas pelayanan kesehatan, menambah jumlah hari, jumlah sesi, waktu pelayanan dan kuota sesuai ketersediaan vaksin," ujarnya.

Tak hanya itu, Nadia mengatakan, pihaknya akan menambah jumlah vaksinator dan membuka pos vaksinasi, bekerja sama dengan berbagai pihak seperti organisasi keagamaan, organisasi masyarakat, dan lain-lainnya.

"Yang paling penting adalah kita memastikan kalau layanan sudah banyak, mobilisasi juga harus terus dilakukan, seperti pada lansia kami berharap bahwa kepala desa itu bisa mendata lansia di wilayahnya karena masih rendah cakupan vaksinasinya," tuturnya.

Baca juga: Ketua MPR Minta Polri Berantas Pinjaman Online Ilegal

Lebih lanjut, Nadia mengatakan, hingga saat ini, vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 29 persen, sedangkan 16 persen untuk vaksinasi dosis kedua.

Sejauh ini, kata Nadia, vaksinasi untuk kelompok lanjut usia (lansia) masih rendah, yaitu 5,2 juta untuk dosis pertama dan 3,6 juta untuk dosis kedua.

"Kalau kita lihat tenaga kesehatan yang sudah mendapatkan dosis ketiga itu ada 578.000, sementara kalau untuk remaja ada 2,5 juta, ibu hamil ada 18.000, dan penderita disabilitas itu ada 16.000," pungkasnya.

Baca juga: Waketum PAN Sebut Jokowi Ajak Zulkilfi Hasan Kembali Bertemu

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo ingin vaksinasi Covid-19 mencapai angka 1 juta suntikan per hari selama Juli 2021.

Ia juga menargetkan, angka itu ditingkatkan hingga dua kali lipat pada Agustus.

"Seluruh pihak tetap harus bekerja keras agar target 1 juta per hari vaksinasi terjaga sampai akhir Juli dan dapat kita tingkatkan dua kali lipat pada Agustus 2021, yaitu mencapai 2 juta dosis per hari," kata Jokowi, dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Senin (28/6/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Nasional
CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

Nasional
PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Nasional
Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Nasional
Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Nasional
Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Nasional
Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Nasional
Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Nasional
CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

Nasional
Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Nasional
Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com