JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengingatkan kepada masyarakat, terpapar Covid-19 bukanlah aib yang harus ditutupi.
“Izinkan saya menyampaikan bahwa positif Covid-19 bukanlah aib yang harus ditutupi, mari cegah sedini (mungkin),” ujar Luhut, dalam konferensi pers tentang perkembangan PPKM, secara virtual, Senin (23/8/2021).
Menurut Luhut, banyak pasien positif Covid-19 yang enggan dibawa ke tempat isolasi terpusat. Sehingga, pasien terlambat ditangani ketika terjadi pemburukan saat isolasi mandiri.
Baca juga: Luhut: PPKM Terus Belaku Selama Pandemi, Penetapan Level Sesuai Kondisi Daerah
Oleh sebab itu, Luhut meminta agar dilakukan pengecekan dan intervensi di lapangan terkait angka kematian akibat Covid-19 yang masih tinggi.
Luhut meminta agar pasien positif Covid-19 segera dibawa ke tempat isolasi terpusat yang telah disediakan pemerintah.
Dengan begitu, pasien mendapat jaminan dalam hal obat-obatan, tenaga kesehatan, dan makanan.
“Pemerintah terus mengimbau dan mengajak masyarakat yang terkonfirmasi positif Covid-19 agar dapat segera masuk ke dalam pusat-pusat isolasi,” kata Luhut.
Baca juga: UPDATE 23 Agustus: Tambah 842 Orang, Total Pasien Covid-19 Meninggal Capai 127.214
Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, kasus kematian pasien bertambah 842 orang, pada Senin (23/8/2021).
Dengan demikian, total pasien Covid-19 meninggal mencapai 127.214 orang, sejak pengumuman kasus pertama pada 2 Maret 2020.
Penambahan kasus kematian akibat Covid-19 tertinggi terjadi di Jawa Timur dengan 189 kasus.
Kemudian di Jawa Tengah terdapat 98 kasus baru, Bali 66 kasus, Lampung 58 kasus, dan DIY dengan 39 kasus baru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.