Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipimpin Jokowi, Penurunan Bendera Pusaka Merah Putih di Istana Selesai

Kompas.com - 17/08/2021, 17:44 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bendera Pusaka Merah Putih telah diturunkan dari Istana Merdeka, Kamis (17/8/2021).

Sang Merah Putih diturunkan oleh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tim Indonesia Tumbuh dalam upacara penurunan bendera.

Upacara dimulai pukul 17.00 WIB. Presiden Joko Widodo memimpin langsung jalannya upacara.

Ia didampingi oleh Ibu Negara, Iriana Joko Widodo.

Baca juga: Pakai Jas, Jokowi-Maruf Ikuti Upacara Penurunan Bendera

Nampak sejumlah pejabat negara hadir secara terbatas seperti Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Ketua DPR RI Puan Maharani, hingga Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo.

Prosesi upacara diawali dengan laporan komandan upacara ke inspektur upacara bahwa upacara penurunan bendera siap dimulai.

Setelah mendapat perintah pelaksanaan, Paskibraka menurunkan bendera. Sang Merah Putih semula dikibarkan pada upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI, Selasa pagi.

Penurunan Sang Saka Merah Putih diiringi dengan instrumen lagu Indonesia Raya. Seluruh peserta upacara yang hadir pun berdiri memberikan hormat.

Setelah diturunkan, bendera lantas dibawa Paskibraka untuk diserahkan ke inspektur upacara.

Qyara Maharani Putri dari Provinsi Jawa Barat dipercaya sebagai pembawa bendera Merah Putih dalam upacara penurunan bendera.

Tiga orang lainnya dari tim Indonesia Tumbuh yang bertugas untuk menurunkan bendera adalah M Bimantara Widyanto sebagai Komandan Kelompok 8 yang mewakili Provinsi Sumatra Barat.

Baca juga: Kontras: Pidato Kenegaraan Jokowi Hanya Gimik Selama Ada Pelanggar HAM di Sekitarnya

Kemudian, Haafiz Habibullah sebagai pembentang bendera yang mewakili Provinsi Jawa Timur, dan Zaidaan Kamal Anwar sebagai pengerek bendera yang mewakili Provinsi Jawa Tengah.

Komandan Upacara kali ini yakni Kolonel Inf Faisol Izuddin Karimi. Selanjutnya, Brigadir Jenderal TNI Novi Helmy Prasetya kembali bertugas sebagai Perwira Upacara sore ini.

Sebagaimana upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI, upacara penurunan bendera Sang Merah Putih digelar dengan protokol kesehatan pencegahan virus corona secara ketat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com