Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Berdayakan UMKM Lokal, Dompet Dhuafa Ajak Pelaku Usaha Produksi Paket Bantuan Covid-19

Kompas.com - 17/08/2021, 09:34 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

“Kami turut ucapkan terima kasih untuk Audy Dental, Kitabisa.com, Matahari Department Store, Ikatan Alumni (ILUNI) Universitas Indonesia (UI) dan donatur lainnya, media massa hingga stakeholder yang sudah mendukung program ini,” ucapnya.

Baca juga: Berhasil Kumpulkan Dana hingga Rp 100 Miliar, Dompet Dhuafa Apresiasi Para Donatur

Nasyith menyatakan, pihaknya akan terus membuka bantuan dari berbagai donatur maupun stakeholder lainnya untuk sama-sama berupaya menanggulangi pandemi Covid-19 di Indonesia.

Dompet Dhuafa menyadari, dalam menanggulangi pandemi Covid-19, dibutuhkan uluran tangan berbagai pihak. Hal ini termasuk kolaborasi seluruh masyarakat.

Di tengah berbagai upaya tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng juga tidak dapat sendiri dalam menuntaskan pandemi yang hampir dua tahun melanda negeri.

Baca juga: Jawab Keresahan UMKM, Shopee Gandeng Pemprov Jateng Dirikan Kampus UMKM di Semarang

Ucapan terima kasih Ganjar

Pada kesempatan yang sama, mewakili masyarakat Jateng, Gubernur Ganjar menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penanganan Covid-19 di wilayahnya.

“Orang baik datang kembali. Hari ini Kamis (12/8/2021), donatur Dompet Dhuafa menyumbang masker, sembako, oksigen dan lainnya. Saya mengucapkan banyak terima kasih dan semoga bermanfaat,” ucapnya.

Ganjar mengaku, bantuan-bantuan itu sangat penting untuk mengisi ruang kosong. Terlebih daerah yang tidak terjamah oleh pemerintah pusat.

Ia menekankan, bantuan dari kelompok masyarakat dan perusahaan akan diberikan apabila terdapat masyarakat yang belum mendapatkan uluran tangan dari pemerintah.

Baca juga: Pemkot Tangerang Bakal Salurkan Bantuan Rp 750.000 untuk 20.000 Pelaku Usaha

“Saya haqqul yakin bahwa di Indonesia banyak orang baik. Maka, di tengah situasi sulit ini, orang baik datang dan membantu. Ayo, bersama-sama membantu saudara sebangsa,” ajak Ganjar.

Tak hanya menerima bantuan, Ganjar menyatakan, pihaknya juga sudah mengajak Dompet Dhuafa untuk mengembangkan kerja sama lainnya.

Kerja sama tersebut, di antaranya pengolahan sumber daya yang ada di masing-masing daerah, terutama di kawasan Jateng.

“Misalnya saja bantuan beras ini, ternyata berasal dari 1.000 hektar (ha) lahan petani yang dibina. Beras dikelola sejak produksi sampai hasil akhir dan dibagikan. Ada juga pengalengan daging makanan, itu bagus sekali,” ujar Ganjar.

Baca juga: Wilayah Tasikmalaya Terima Bantuan Beras PPKM Sebanyak 65 Ton untuk Masyarakat Terdampak Pandemi

Oleh karena itu, lanjut dia, pihaknya berupaya menjalin kerja sama ke depan terkait potensi Jateng yang bisa dikembangkan.

“Saya minta Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Jateng nanti agar ikut terlibat,” ucap Ganjar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com