JAKARTA, KOMPAS.com – Hasil survei yang dilakukan pihak Lapor Covid-19 memperlihatkan, warga DKI Jakarta kelas ekonomi menengah ke atas menilai vaksinasi anak sebagai hal penting guna menjadi landasan pembelajaran tatap muka (PTM).
“Pada kelas ekonomi menengah ke atas, vaksinasi kepada anak itu dianggap sebagai hal penting untuk kemudian menjadi dasar sekolah dibuka atau tidak,” kata Kolaborator Ilmuan Lapor Covid-19 Dicky Pelupessy dalam siaran virtual, Kamis (5/8/2021).
Baca juga: Cara Daftar dan Syarat Vaksinasi Anak-Remaja DKI Jakarta
Lapor Covid-19 menggelar survei terkait pembukaan sekolah di DKI Jakarta.
Survei itu dilakukan kepada 23.015 responden orangtua di Provinsi DKI Jakarta pada periode 30 April hingga 15 Mei 2021 dengan metode convenience sampling.
“Pada kelas ekonomi menengah ke atas, vaksinasi kepada anak itu dianggap sebagai hal penting untuk kemudian menjadi dasar sekolah dibuka atau tidak,” kata Dicky dalam siaran virtual, Kamis (5/8/2021).
Menurut Dicky, ada korelasi antara tingkat pendapatan dan pendidikan orangtua siswa dengan pemahaman terkait vaksinasi anak.
Dosen di Fakultas Psikologi UI ini menyebut, semakin tinggi tingkat pendapatan dan pendidikan orangtua siswa di Jakarta, mereka semakin menganggap vaksinasi anak sebagai hal yang esensial.
“Makin tinggi pendapatan dan pendidikan orangtua makin menilai penting vaksinasi bagi anak usia sekolah dan dikaitkan dengan PTM,” ucap dia.
Baca juga: Serbuan Vaksin Anak Usia 12-17 Tahun Digelar di Smesco dan Kota Kasablanka Sepekan Ini
Oleh sebab itu, Dicky menilai, diperlukan peningkatan pemahaman terkait vaksinasi, khususnya untuk anak kepada kelompok masyarakat menengah ke bawah.
Dicky pun mendorong Pemprov DKI Jakarta perlu mengupayakan sosialisasi dan edukasi tersebut.
“Pemprov DKI mengupayakan sosialisasi dan edukasi menegenai vaksinasi secara umum dan vaksinasi bagi anak yang lebih terarah dan dengan pesan dan medium yang releven untuk orangtua kelas menengah ke bawah,” kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.