JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, kenaikan kasus Covid-19 terlihat di sejumlah daerah luar Jawa selama tiga minggu berturut-turut.
Hal ini berbanding terbalik dengan kondisi kasus virus corona di sebagian besar Pulau Jawa beberapa waktu terakhir.
"Harus terus waspada karena masih mengalami kenaikan kasus positif 3 minggu berturut-turut. Provinsi tersebut didominasi dari Pulau Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (3/8/2021).
Baca juga: Satgas: Kasus Positif dan Positivity Rate Covid-19 Turun 2 Pekan Terakhir
Wiku menyebut, hampir semua provinsi di Pulau Sumatera masih menunjukkan kenaikan kasus Covid-19 selama 3 minggu terakhir. Hanya Kepulauan Riau yang telah menunjukkan penurunan.
Kondisi di seluruh provinsi di Pulau Kalimantan juga demikian, kecuali Kalimantan Barat yang kasusnya sempat menurun.
Selain itu, di Pulau Sulawesi seluruh provinsinya juga menunjukkan kenaikan selama 3 minggu terakhir, kecuali Sulawesi Tenggara dan Gorontalo sempat mengalami penurunan.
"Sedangkan di Pulau Jawa masih ada Yogyakarta yang masih menunjukkan kenaikan kasus positif selama dua minggu terakhir," ujar Wiku.
Ia menduga, kenaikan kasus Covid-19 yang masih terus terjadi ini disebabkan lengahnya pemerintah daerah dan masyarakat.
Baik pemda maupun warga menganggap daerah mereka baik-baik saja hanya karena tidak menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.
Baca juga: UPDATE: Sebaran 33.900 Kasus Baru Covid-19, Tertinggi di Jateng dengan 4.331
Padahal, ada 8 provinsi yang mencatatkan penurunan kasus Covid-19 selama 2 minggu berturut-turut.
Delapan provinsi itu yakni Kepulauan Riau, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Bali, Maluku, dan Maluku Utara.
Wiku pun meminta pemda yang daerahnya masih mencatatkan kenaikan kasus untuk memperbaiki penanganan Covid-19.
Pemda diminta memastikan fasilitas pelayanan kesehatan di daerah masing-masing mencukupi dengan mengonversi tempat tidur rumah sakit untuk pasien Covid-19 atau membuka tempat isolasi terpusat jika dibutuhkan.
Harus dipastikan suplai oksigen dan obat-obatan tercukupi dan terdistribusi dengan baik.
"Selain itu, dimohon untuk perkuat peran posko agar pengawasan dan pelaporan kepatuhan protokol kesehatan oleh unsur TNI atau Polri di wilayah masing-masing dapat ditingkatkan," kata Wiku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.