Oleh karenanya, kata Luhut, pemerintah terus membuka fasilitas isolasi terpusat. Sehingga, pasien dengan kondisi sedang, berat, dan kritis, mendapat perawatan dan pengawasan intensif dari tenaga kesehatan di tempat isolasi.
Luhut mengatakan, setidaknya ada 49.000 tempat tidur yang disiapkan pemerintah di berbagai fasilitas isolasi terpusat yang tersebar di Jawa-Bali.
Fasilitas tersebut dilengkapi dengan dokter, perawat, obat-obatan, oksigen, dan konsumsi bagi pasien.
Diharapkan, keberadaan fasilitas isolasi terpusat dapat mencegah penularan virus corona di antara anggota keluarga, serta menekan angka kematian pasien dan meningkatkan kesembuhan.
"Juga kita ingin hindari orang yang bisa meninggal dunia karena saturasi oksigen sudah turun dan alami perburukan dan baru dibawa ke RS sehingga berpotensi menimbulkan kematian karena keterlambatan mendapatkan penanganan," kata Luhut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.