Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantik Pamong Praja Muda IPDN, Wapres: Jangan Berorientasi Duduki Jabatan Struktural

Kompas.com - 03/08/2021, 10:42 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta para pamong praja muda lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) tidak berorientasi menduduki jabatan struktural.

Hal tersebut disampaikan Ma'ruf di acara Pelantikan Pamong Praja Muda Lulusan IPDN Angkatan XXVIII Tahun 2021 yang digelar secara luring dan daring, Selasa (3/8/2021).

"Tunjukan moralitas dan jiwa yang berdedikasi tinggi serta jangan berorientasi untuk menduduki jabatan struktural, karena pemerintah saat ini lebih mengembangkan jabatan fungsional," kata Ma'ruf dalam sambutannya.

Baca juga: IPDN Jadi Sekolah Kedinasan Paling Diminati 2021, Ini Syarat Daftar

Ma'ruf mengatakan, para pamong praja muda harus mampu menjadi suri tauladan bagi masyarakat dan lingkungannya.

Tujuannya adalah agar bangsa Indonesia mampu menjadi bangsa yang adaptif, inovatif, kreatif, produktif, dan kompetitif.

Lebih lanjut ia mengatakan, salah satu upaya pemerintah menekan aparatur sipil negara (ASN) pada jabatan fungsional adalah dengan melakukan reformasi birokrasi.

Ma'ruf mengatakan, jabatan fungsional akan lebih mengutamakan keahlian seiring dengan prioritas penyederhanaan birokrasi.

Selain itu, Ma'ruf juga meminta para pamong praja yang sudah mulai melakukan penugasan dan pengabdian kepada bangsa dan negara tidak terjebak pada kondisi rutinitas di tempat kerja.

"Saya minta para pamong praja muda dapat mewujudkan integritas yang tinggi, kejujuran, moralitas dan etika birokrasi serta tidak terjebak pada kondisi rutinitas di tempat saudara bekerja," ujar Ma'ruf.

Baca juga: Jokowi Minta Lulusan IPDN Lebih Inovatif dalam Bekerja

Ma'ruf menekankan, para lulusan IPDN tersebut juga dituntut harus selalu berupaya mengembangkan ide dan gagasan baru.

Terutama untuk melakukan perubahan dan mewujudkan efektivitas serta efisiensi pelaksanaan tugas dengan mendepankan kecepatan dan pelayanan kepada masyarakat.

Kemudian harus cepat beradaptasi, mampu berinovasi dan berkreasi agar dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan serta percepatan pelaksanaan tugas yang mengedepankan produktivitas kerja.

"Terus tingkatkan kemampuan dan pengembangan kapasitas diri, jangan pernah berpuas diri karena tantangan dan tuntutan di era global ini sangat berat, apalagi dalam upaya pemulihan ekonomi selama dan pasca Covid-19," kata dia.

Baca juga: Jokowi Minta Lulusan IPDN Jadi Motor Penggerak Reformasi Birokrasi

"Untuk itu, saudara-saudara harus memahami tugas pokok dan fungsi struktur organisasi, pola pikir, dan budaya kerja di lingkungan tempat saudara ditugaskan," ucap Ma'ruf.

Adapun dalam pelantikan tersebut, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melaporkan, terdapat 1.529 orang lulusan IPDN Angkatan XXVIII Tahun 2021 yang dilantik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Nasional
Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

Nasional
Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Nasional
PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

Nasional
Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Nasional
Golkar Sebut Pembicaraan Komposisi Menteri Akan Kian Intensif Pasca-putusan MK

Golkar Sebut Pembicaraan Komposisi Menteri Akan Kian Intensif Pasca-putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com