Dengan kondisi seperti ini, sudah tentu beban para nakes kian bertambah berat. Bahkan, tidak sedikit dari mereka akhirnya gugur dan beberapa juga ada yang memilih mundur.
Baca juga: Kalau Nakes Banyak Bertumbangan, Siapa yang Melayani Masyarakat?
Berangkat dari kenyataan tersebut, selama Agustus hingga September 2021, Dompet Dhuafa melalui gerakan Surat untuk Nakes menyeru para penulis, blogger, influencer, relawan, public figure, serta masyarakat umum untuk ikut mengambil peran.
Kepedulian tersebut diharapkan dapat menjadi energi serta semangat baru untuk meyakinkan para nakes, bahwa masyarakat selalu ada untuk terus berjuang bersama mereka.
Adapun harapan itu sesuai dengan pepatah, “As you grow older you will discover that you have two hands, one for helping yourself, and the other for helping others”.
Artinya, “Seiring bertambahnya usia, Anda akan menemukan bahwa Anda memiliki dua tangan. Satu untuk membantu diri sendiri, dan yang lainnya untuk membantu orang lain”.
Baca juga: Influencer Diminta Jaga Perasaan Nakes dan Tak Buat Gaduh Soal Vaksinasi Covid-19 Dosis Ketiga
Konsep gerakan Surat untuk Nakes sendiri dilakukan dengan menuliskan surat dalam format tulisan tangan yang ditujukan kepada para nakes.
Isi surat tersebut berupa ucapan pesan, doa, terima kasih, ataupun sekedar ucapan semangat kepada mereka yang sedang berjuang dan gugur dalam menangani pasien covid-19.
Kemudian, surat itu diposting lewat medsos dengan tagar #LindungiNakes dan #SuratUntukNakes.
Surat yang telah diunggah di medsos tersebut dapat dikirimkan ke DMC Dompet Dhuafa di Jalan Menjangan Raya Nomor 130, Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, Banten 15412.
Baca juga: Dompet Dhuafa Salurkan 106 Ekor Hewan Kurban di Pedalaman Riau
Pada kesempatan yang sama, Direktur Komunikasi dan Aliansi Strategis Dompet Dhuafa Bambang Suherman menyatakan, pihaknya terus berkomitmen dalam membantu penanganan pandemi Covid-19.
Dengan asas kemanusiaan, kata dia, Dompet Dhuafa berupaya memperkecil peluang penyebaran Covid-19. Salah satunya dengan mengajak semua pihak untuk ikut berkontribusi.
“Mari bersama wujudkan ketangguhan masyarakat Indonesia mulai dari individu, keluarga, kelompok, lembaga masyarakat, hingga lembaga pemerintahan," ucap Bambang dalam orasinya.
Sejak Maret 2020, ia mengaku, berbagai macam upaya telah digulirkan pihaknya. Bahkan, upaya Dompet Dhuafa hingga saat ini terus berlangsung.
Baca juga: Impor Alkes Capai Rp 150 Triliun, Bahlil Ajak Investor Asing Masuk Sektor Kesehatan
"Kita melakukan di banyak bidang, mulai dari sektor kesehatan, eknomi, pendidikan, pangan, hingga spiritual," ucap dia.
Sebagai informasi, selain Ahmad Sonhaji dan Bambang Suherman, press conference tersebut juga dihadiri berbagai kalangan secara virtual.