JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengatakan, digitalisasi sekolah merupakan hal yang tidak bisa dihindari.
Nadiem juga menilai, digitalisasi sekolah adalah salah satu cara mendongkrak kualitas pendidikan di Tanah Air.
"Kebutuhan digitalitasi di sekolah ini adalah suatu hal yang tidak bisa kita hindari dan akan menjadi salah satu cara kita me-leapfrog dalam kualitas pendidikan," kata Nadiem dalam acara Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri pada Sektor Pendidikan, Kamis (22/7/2021).
Baca juga: Nadiem Tegaskan Fokus Utama Riset Kementeriannya Ada di Universitas
Menurut Nadiem, digitalisasi sekolah akan memudahkan guru dalam mengakses informasi dan materi yang lebih variatif.
Namun, sekolah membutuhkan alat TIK untuk melakukan digitalisasi tersebut.
"Murid-murid bisa berpartisipasi dalam pendidikan yang lebih dinamis dan berbagai macam adopsi teknologi yang sudah terjadi di masa pandemi ini tidak sia-sia," ucap dia.
Menurut Nadiem salah satu tujuan dalam digitalisasi sekolah, yakni mewujudkan infrastruktur kelas dan sekolah masa depan.
Baca juga: Tantangan Terbesar dalam Hidup Nadiem Makarim...
Oleh karena itu, ia menuturkan, pemerintah akan mengadakan peralatan TIK untuk sekolah dengan jumlah yang lebih besar daripada tahun-tahun sebelumnya.
Ia juga mengatakan, dalam proses pengadaan ini pemerintah akan berkolaborasi dengan sejumlah produsen produk dalam negeri atau PDN.
"Jadi sampai 2024 ini kita ada program untuk digitalisasi sekolah. Laptop dan semua sarana pendukungnya, di antaranya itu ya laptop yang utama, proyektor dan juga internet router," tutur Nadiem.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.