JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta vaksinasi Covid-19 difokuskan di tiga provinsi di Jawa, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah dan Banten.
Itu karena vaksinasi Covid-19 di tiga provinsi itu masih berada di bawah 20 persen.
"Provinsi mana yang sekarang harus kita fokuskan, menurut saya tiga yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten. Karena ini 12 persen di Jawa barat, 14 persen di Jawa Tengah, 14 persen di Banten," ujar Jokowi saat memberikan pengantar pada ratas PPKM darurat 16 Juli 2021 yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (17/7/2021).
Baca juga: Vaksinasi Dosis Ketiga untuk Tenaga Kesehatan Dimulai di RSCM, Pakai Vaksin Moderna
Sementara itu, cakupan vaksinasi di DKI Jakarta saat ini telah mencapai 72 persen.
Selain DKI Jakarta, Bali juga mencatat cakupan vaksinasi Covid-19 dalam jumlah tinggi yakni 81 persen.
Untuk kedua provinsi tersebut Jokowi memperkirakan vaksinasi bisa selesai dan mencapai herd immunity pada Agustus 2021.
Adapun untuk Pulau Jawa secara keseluruhan, Jokowi menargetkan bisa mencapai herd immunity pada akhir Agustus.
Baca juga: Warga di Tangsel Bisa Minta Vaksinasi Covid-19 Mobile, Begini Cara dan Syaratnya
"Atau paling lambat pertengahan September. Tapi kalau kita program tanpa stok tadi berjalan, saya kira ini Agustus bisa selesai," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Kepala Negara juga meminta vaksinasi door to door atau jemput bola ke rumah-rumah warga yang digelar Badan Intelijen Negara (BIN) terus dilanjutkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.