Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas: Penurunan Lonjakan Kasus Covid-19 Paling Cepat Terlihat 3 Minggu Lagi

Kompas.com - 15/07/2021, 17:46 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, penurunan kasus Covid-19 yang saat ini sedang melonjak baru terlihat pada tiga pekan mendatang.

Hal itu jika diperbandingkan dengan penurunan setelah kondisi lonjakan kasus Covid-19 usai libur akhir tahun 2020.

"Berkaca dari pengalaman lonjakan pertama, maka penurunan (lonjakan saat ini) paling cepat baru dapat terlihat pada tiga minggu ke depan," ujar Wiku dalam konferensi pers virtual melalui YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (15/7/2021).

Baca juga: Satgas Covid-19: PPKM Darurat Kurangi Mobilitas, tetapi Belum Turunkan Kasus

Wiku menjelaskan, lonjakan kasus Covid-19 saat ini sudah memasuki pekan kesembilan.

Sementara itu, intervensi yang dilakukan pemerintah atas lonjakan kasus itu dimulai dari pekan kedelapan.

Kemudian, saat ini kapasitas RS dan laboratorium semakin meningkat.

"Dengan total saat ini kurang lebih 120.000 tempat tidur isolasi dan ICU serta 7.930 tempat tidur di RSDC Wisma Atlet," ungkap Wiku.

Kemudian, saat ini terdapat 742 laboratorium Covid-19 dengan capaian pemeriksaan lebih dari 300 persen dari standar WHO.

Meski demikian, upaya penanganan Covid-19 terus dilakukan.

"Evaluasi terus dilakukan agar penurunan kasus dapat telihat sesegera mungkin," tegas Wiku.

Baca juga: Satgas: Lonjakan Kasus Covid-19 Sebagian Besar karena Penularan di Keluarga

Saat ini, pemerintah pusat terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memantau kapasitas tempat tidur di RS daerah masing-masing.

Apabila konversi RS di daerah sudah melebihi 40 persen maka perlu segera

dibuka dan difungsikan RS darurat atau RS lapangan khusus Covid-19.

"Penambahan tempat tidur isolasi terpusat juga perlu menjadi fokus utama untuk menurunkan beban RS," tambah Wiku.

Sementara itu, pemerintah mengumumkan jumlah pasien yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia bertambah sebanyak 56.757 orang dalam kurun waktu 24 jam terakhir.

Baca juga: Satgas: Ada 30 Persen Kelurahan/Desa dengan Tingkat Kepatuhan Protokol Kesehatan Rendah

Adapun data tersebut dihimpun pemerintah sejak Rabu (14/7/2021) hingga Kamis (15/7/2021) pukul 12.00 WIB.

Angka sebanyak 56.757 itu merupakan penambahan kasus harian Covid-19 tertinggi selama pandemi melanda Indonesia yakni pada Maret 2020.

Dengan demikian, jumlah pasien yang terjangkit Covid-19 di Indonesia kini mencapai 2.670.046 orang.

Adapun penambahan tertinggi juga pernah terjadi kemarin (13/7/2021) yakni sebanyak 54.517 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPU Tegaskan Caleg Terpilih Wajib Mundur jika Maju Pilkada 2024

KPU Tegaskan Caleg Terpilih Wajib Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Megawati Kirim 'Amicus Curiae' ke MK, KPU: Itu Bukan Alat Bukti

Megawati Kirim "Amicus Curiae" ke MK, KPU: Itu Bukan Alat Bukti

Nasional
KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Tersangka TPPU

Nasional
Menko Polhukam Sebut Mayoritas Pengaduan Masyarakat Terkait Masalah Agraria dan Pertanahan

Menko Polhukam Sebut Mayoritas Pengaduan Masyarakat Terkait Masalah Agraria dan Pertanahan

Nasional
Menko Polhukam Minta Jajaran Terus Jaga Stabilitas agar Tak Ada Kegaduhan

Menko Polhukam Minta Jajaran Terus Jaga Stabilitas agar Tak Ada Kegaduhan

Nasional
Bertemu Menlu Wang Yi, Jokowi Dorong China Ikut Bangun Transportasi di IKN

Bertemu Menlu Wang Yi, Jokowi Dorong China Ikut Bangun Transportasi di IKN

Nasional
Indonesia-China Sepakat Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Indonesia-China Sepakat Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
Setelah Bertemu Jokowi, Menlu China Wang Yi Akan Temui Prabowo

Setelah Bertemu Jokowi, Menlu China Wang Yi Akan Temui Prabowo

Nasional
Kasus Pengemudi Fortuner Pakai Palsu Pelat TNI: Pelaku Ditangkap, Dilaporkan ke Puspom dan Bareskrim

Kasus Pengemudi Fortuner Pakai Palsu Pelat TNI: Pelaku Ditangkap, Dilaporkan ke Puspom dan Bareskrim

Nasional
Saat Eks Ajudan SYL Bongkar Pemberian Uang dalam Tas ke Firli Bahuri...

Saat Eks Ajudan SYL Bongkar Pemberian Uang dalam Tas ke Firli Bahuri...

Nasional
Menlu Retno Bertemu Menlu Wang Yi, Bahas Kerja Sama Ekonomi dan Situasi Timur Tengah

Menlu Retno Bertemu Menlu Wang Yi, Bahas Kerja Sama Ekonomi dan Situasi Timur Tengah

Nasional
Soroti Kasus 'Ferienjob', Dirjen HAM Sebut Mahasiswa yang Akan Kerja Perlu Tahu Bahaya TPPO

Soroti Kasus "Ferienjob", Dirjen HAM Sebut Mahasiswa yang Akan Kerja Perlu Tahu Bahaya TPPO

Nasional
Mengkaji Arah Putusan MK dalam Sengketa Pilpres 2024

Mengkaji Arah Putusan MK dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Densus 88 Tangkap 7 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Densus 88 Tangkap 7 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Nasional
Mantan PM Inggris Tony Blair Temui Jokowi di Istana

Mantan PM Inggris Tony Blair Temui Jokowi di Istana

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com