Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas: Lonjakan Kasus Covid-19 Sebagian Besar karena Penularan di Keluarga

Kompas.com - 15/07/2021, 15:46 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, peningkatan kasus Covid-19 yang relatif tajam akhir-akhir ini sebagian besar disebabkan penularan di tingkat keluarga.

Hal itu disampaikannya dalam konferensi pers daring pada Kamis (15/7/2021).

"Peningkatan kasus yang tajam sebagaian besar terjadi akibat penularan di tingkat keluarga," ujar Wiku.

Dia pun mengungkapkan, pelaksanaan PPKM darurat selama sepekan ini telah menurunkan mobilitas masyarakat baik ke kantor, tempat umum, tempat wisata dan stasiun.

Baca juga: 3 Kelurahan di Tanjung Priok Terima 200 Paket Obat untuk Pasien Covid-19 Isoman

Namun, penurunan mobilitas ini belum cukup untuk menurunkan angka kasus positif Covid-19.

"Mengingat selama beberapa hari terakhir kasus terus meningkat bahkan mencapai lebih dari 50.000 kasus per harinya," lanjut Wiku.

Oleh karenanya, Wiku menegaskan peran masyarakat sangat besar dalam menekan klaster keluarga dengan pelaksanaan isolasi mandiri (isoman) yang diterapkan sedini mungkin sejak ada anggota keluarga mengalami gejala Covid-19 atau jadi kontak erat pasien Covid-19.

Wiku mengungkapkan, saat ini pemerintah telah menyediakan 20 RS darurat dengan total kurang lebih dari 9.000 tempat tidur.

Kemudian, ada 12 RS lapangan dengan total kurang lebih 3.000 tempat tidur.

Selain itu ada pula tempat isolasi terpusat dengan total lebih dari 20.000 tempat tidur di Pulau Jawa dan Bali.

"Untuk itu apabila masyarakat tak mungkin isoman di rumah maka dapat melakukan isolasi di tempat isolasi terpusat yang sudah disediakan pemerintah masing-masing dan dibantu pemerintah pusat," tambahnya.

Diberitakan, jumlah pasien yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia bertambah sebanyak 54.517 orang dalam kurun waktu 24 jam terakhir pada Rabu (14/7/2021).

Adapun, data tersebut dihimpun pemerintah sejak Selasa (13/7/2021) hingga Rabu pukul 12.00 WIB.

Baca juga: Dimulai Awal Agustus, Jepang Pulangkan Warganya dari Indonesia untuk Ikuti Program Vaksinasi Covid-19

Angka sebanyak 54.517 itu merupakan penambahan kasus harian Covid-19 tertinggi selama pandemi melanda Indonesia, terhitung sejak diumumkan kasus pertama pada 2 Maret 2020.

Dengan demikian jumlah pasien yang terjangkit Covid-19 di Indonesia kini mencapai 2.670.046 orang.

Penambahan tertinggi sebelumnya terjadi kemarin (13/7/2021), yakni sebanyak 47.899 orang.

Dengan penambahan pada Rabu, untuk kali pertama jumlah kasus baru di Indonesia melewati angka 50.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com