JAKARTA, KOMPAS.com - Selama 24 jam terakhir, sebanyak 240.724 spesimen terkait Covid-19 diperiksa di sejumlah laboratorium, Rabu (14/7/2019).
Rinciannya, sebanyak 166.931 spesimen diperiksa melalui tes swab polymerase chain reaction (PCR), 853 spesimen melalui tes cepat molekuler (TCM), dan 72.940 spesimen melalui tes rapid antigen.
Dengan demikian, hingga Rabu, secara kumulatif pemerintah telah memeriksa 22.373.873 spesimen Covid-19 dari 15.102.724 orang.
Baca juga: Beri Arahan ke Satgas Covid-19 Banten, Wapres Minta Penanganan Lebih Intensif
Informasi tersebut disampaikan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 kepada wartawan, Rabu sore. Sebagai informasi, satu orang dapat diambil spesimen lebih dari satu kali.
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, 240.724 spesimen yang diperiksa dalam 24 jam terakhir ini berasal dari dari 172.859 orang.
Jumlah ini terdiri dari 111.527 orang menggunakan real time swab tes PCR dan 785 menggunakan TCM. Kemudian, ada 60.547 orang yang diambil sampelnya menggunakan tes antigen.
Baca juga: Ditunjuk Jadi RS Khusus Covid-19, RSPI Sulianti Saroso Minta Pasokan Listri dari PLN Lancar
Hasilnya, sebanyak 54.517 orang diketahui positif Covid-19. Jumlah itu didapatkan dari 46.708 hasil swab PCR, 481 dari TCM, dan 7.328 dari antigen.
Dari data tersebut, positivity rate kasus positif Covid-19 harian adalah 31,54 persen.
Namun jika tanpa menggunakan hasil positif dari tes antigen, yaitu hanya menghitung dari metode swab PCR dan TCM, maka positivity rate menunjukan angka lebih tinggi yakni mencapai 42,02 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.