Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sikap Pimpinan DPR Dinanti Saat Halaman Kompleks Parlemen Diusulkan Disulap Jadi Rumah Sakit Darurat

Kompas.com - 10/07/2021, 07:46 WIB
Ardito Ramadhan,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Di tengah makin penuhnya fasilitas layanan kesehatan imbas lonjakan kasus Covid-19, muncul ide untuk menjadikan halaman Kompleks DPR/MPR Senayan sebagai rumah sakit darurat penanganan Covid-19.

Ide itu disampaikan dokter sekaligus influencer Tirta Mandira Hudhi alias Dokter Tirta yang menilai halaman Komplek DPR/MPR punya lahan cukup luas untuk dijadikan rumah sakit darurat.

"Saya usul karena halaman luas. Pengamanan top. Saya rasa bisa dimanfaatkan," kata Tirta saat dihubungi, Kamis (8/7/2021).

"Kalau dalam gedung tidak boleh. Terlalu banyak aktivitas," kata dia.

Baca juga: Halaman Gedung DPR Diusulkan Jadi RS Darurat Penanganan Covid-19

Ide tersebut ternyata mendapat lampu hijau dari pihak DPR. Sekretaris Jenderal DPR Indra Iskandar menyatakan, pihaknya akan bersurat ke Kementerian Kesehatan untuk menyampaikan kesedian DPR jika halaman kompleks parlemen  di Senayan itu dijadikan rumah sakit darurat.

Namun, Indra menyebutkan DPR hanya dapat menyediakan lahan. Sementara pembangunan hingga pengelolaan rumah sakit darurat tersebut akan kembali pada keputusan pemerintah.

"Kami pun segera bersurat untuk menyampaikan hal tersebut, hari ini suratnya kami kirim. (Surat) untuk menyampaikan jika halaman DPR akan digunakan prinsipnya siap tapi kami tidak punya SDM mediknya," kata Indra, Jumat kemain.

Indra mengatakan, pada prinsipnya DPR akan membantu pemerintah dengan berbagai cara untuk mengatasi pandemi Covid-19 secara bersama-sama.

"Kalau akan digunakan halaman-halaman tersebut kami akan juga bantu fasilitasi," ujar dia.

Sikap pimpinan dan fraksi dinanti

Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus, mengapresiasi sikap Setjen DPR yang memberikan lampu hijau untuk pengunaan halaman Komplek DPR sebagai rumah sakit darurat.

Namun, menurut Lucius, pimpinan DPR dan fraksi-fraksi di DPR semestinya memberikan dukungan serupa karena sesungguhnya mereka yang berstatus sebagai wakil rakyat.

"Sikap pimpinan dan DPR secara keseluruhan tentu wajar dituntut karena merekalah yang mengemban amanat sebagai wakil rakyat. Sekjen itu hanya pejabat yang menjadi supporting system DPR saja," kata Lucius.

Menurut dia, sikap politik pimpinan DPR dan fraksi-fraksi atas ide mendirikan rumah sakit darurat di halaman Kompleks DPR/MPR Senanyan dapat membuktikan keseriusan mereka dalam memikirkan rakyat yang sedang membutuhkan fasilitas kesehatan.

Baca juga: Anggota DPR Usul Kompleks GBK Dijadikan Rumah Sakit Darurat Covid-19

Lucius mengatakan, ini merupakan momentum yang tepat bagi para wakil rakyat untuk bertindak nyata dengan menunjukkan kepedulian kepada rakyat.

"Tindakan nyata ini tentu saja sangat politis tetapi tak ada partai yang bisa mengklaim karena menjadi keputusan atau sikap DPR secara kelembagaan," ujar Lucius.

Usul menjadikan halaman kompleks parlemen itu sebagai rumah sakit darurat agaknya dapat menjadi jalan keluar di tengah semakin penuhnya sejumlah fasilitas layanan kesehatan.

Seperti diketahui, pemerintah sedang gencar menyulap sejumlah bangunan untuk dijadikan rumah sakit darurat, salah satunya adalah Asrama Haji Pondok Gede yang siap beroperasi sebagai rumah sakit darurat pada Sabtu ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com