Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/07/2021, 19:35 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menegaskan pentingnya aspek pertahanan.

Menurut Prabowo, sejak ratusan tahun lalu, Indonesia kerap mendapat banyak gangguan dari pihak luar yang berupaya untuk menguasai kekayaan alam negara kita.

“Bangsa Indonesia ini memang penuh dengan kekayaan,” kata Prabowo dalam webinar virtual “Optimalisasi Industri Pertahanan Dalam Konteks Kepentingan Nasional RI di Abad 21”, Jumat (9/7/2021).

Baca juga: Prabowo Ajak Masyarakat Kurangi Mobilitas di Tengah Pandemi Covid-19

“Karena itu selama ratusan tahun sejarah peradaban manusia wilayah Nusantara kita ini meski belum jadi satu negara, selalu didatangi, selalu diganggu, selalu berusaha kekayaan kita dikuasai, bukan kita yang ke Eropa, mereka yang ke sini,” imbuh dia.

Bahkan, Prabowo mengatakan, Indonesia juga terus mendapat gangguan dari pihak luar setelah kemerdekaan.

Dia mengatakan Indonesia adalah negara yang strategis sehingga harus selalu siap diganggu pihak lain.

Prabowo kemudian mencontohkan beberapa pemberontakan yang ada di Indonesia pasca-kemerdekaan. Pemberontakan itu, kata Prabowo, selalu ada campur tangan asing. 

“Begitu merdeka kita selalu diganggu, dan semua pemberontakan, bayangkan itu 7 Agustus 1949 belum berdaulat kita sudah diganggu, DI TII mengklaim bahwa dia membela Islam, padahal kita ada bukti dokumen-dokumen bahwa banyak komandan-komandan DI TII disusupi belanda,” kata dia

“APRA apalagi, APRA pemimpinnya Westerling. RMS besar KNIL semua. PRRI Permesta juga para warga negara, para patriot, diadu domba. OPM juga demikian, G30SPKI juga demikian ditemukan campur tangan asing, Paraku, Malari, Fretelin, GAM,” lanjut dia.

Lebih lanjut, Prabowo mengajak semua pihak paham terkait masalah pertahanan.

Baca juga: Menhan Prabowo: Masalah Pertahanan Ini Sebenernya Rahasia...

Terlebih, kehidupan peradaban dunia didasarkan atas penguasaan ekonomi yang di dalamnya mencakup terkait sumber daya alam.

Ketua Umum Partai Gerindra ini pun menilai, apabila bangsa Indonesia tak memahami dan memiliki pertahanan yang baik, ada potensi tanah air akan dikuasai bangsa lain. 

"Dengan kita tidak memahami hal ini, kita tidak akan paham masalah pertahanan dan perang, karena itu bangsa-bangsa selalu kalau lihat ada sumber kekayaan di suatu tempat dia akan berusaha kuasai sumber kekayaan itu," tutup Prabowo.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com