Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko PMK Minta Kepala Daerah Cari Solusi Kebutuhan Oksigen Terpenuhi

Kompas.com - 09/07/2021, 10:22 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meminta setiap kepala daerah mencari solusi agar kebutuhan oksigen tetap terpenuhi.

Hal tersebut menyusul kenaikan kasus Covid-19 di Tanah Air yang saat ini melonjak hingga hampir 40.000 kasus per hari.

Dalam kunjungannya ke Provinsi Lampung, Muhadjir meminta kepada Gubernur Lampung mengantisipasi kebutuhan oksigen yang semakin meningkat setiap harinya.

Pasalnya, di Lampung kebutuhan oksigen saat ini terus meningkat.

Baca juga: Kemenperin Amankan Produksi dan Distribusi Oksigen untuk Keperluan Medis

"Saya sudah lapor ke Pak Gubernur supaya dicari jalan keluar. Jangan sampai kebutuhan oksigen baik untuk rumah sakit maupun masyarakat terutama yang sedang melakukan isolasi mandiri tidak bisa terpenuhi," kata Muhadjir saat berkunjung ke RSUD Abdul Moeloek, Lampung, dikutip dari siaran pers, Jumat (9/7/2021).

Muhadjir mengatakan, oksigen merupakan kebutuhan vital terutama bagi mereka yang tengah sakit Covid-19.

Apalagi dia mendapatkan laporan bahwa ketersediaan stok oksigen di RSUD Abdul Moeloek sudah menipis.

Dengan demikikan Muhadjir pun meminta Gubernur Lampung mencari solusi untuk bisa memenuhi dan menjaga stok oksigen di Provinsi Lampung.

Baca juga: Darurat, Erick Thohir Minta Truk Tangki Pertamina Angkut Oksigen

Sementara itu, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan, saat ini pihaknya sudah menyiapkan solusi untuk tetap menjaga ketersediaan oksigen.

Bahkan dia meminta Dinas Kesehatan Provinsi Lampung menginventarisir kebutuhan oksigennya.

"Solusinya Insya Allah akan terpenuhi sesuai kebutuhan. Karena saya minta kepada Kepala Dinas Kesehatan untuk menginventarisir semua rumah sakit yang ada, baik rujukan maupun tidak," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com