JAKARTA, KOMPAS.com - Penambahan kasus Covid-19 di Indonesia tercatat 38.391 pasien dalam sehari. Angka tersebut didapatkan dari pemeriksaan 200.381 spesimen.
Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Kamis (8/7/2021), sebanyak 133.769 spesimen diperiksa melalui tes swab polymerase chain reaction (PCR).
Kemudian, 805 spesimen melalui tes cepat molekuler (TCM), dan 65.807 spesimen melalui tes rapid antigen.
Baca juga: UPDATE: Tambah 38.391 Orang, Kasus Covid-19 Indonesia Kini 2.417.788
Dengan demikian, secara kumulatif pemerintah telah memeriksa 21.182.629 spesimen Covid-19 dari 14.231.840 orang. Satu orang dapat diambil spesimen lebih dari satu kali.
Berdasarkan data Satgas, pada periode yang sama ada 135.936 orang yang diambil sampelnya.
Sebanyak 80.702 orang diambil sampelnya melalui tes usap PCR dan 782 orang menggunakan TCM. Sementara, 54.452 orang diambil sampelnya menggunakan tes antigen.
Hasilnya, 38.391 orang diketahui positif Covid-19. Jumlah itu didapatkan dari 32.099 hasil swab PCR, 508 dari TCM, dan 5.748 dari antigen.
Dari data tersebut, maka positivity rate kasus Covid-19 harian adalah 28, 24 persen.
Baca juga: UPDATE: 38.391 Kasus Baru Covid-19 dalam Sehari, Rekor Selama Pandemi
Namun jika hanya menghitung dari metode swab PCR dan TCM, maka positivity rate menunjukan angka lebih tinggi, yakni 40,02 persen.
Angka positivity rate ini memperlihatkan kondisi pandemi di Indonesia memprihatinkan.
Sebab, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menilai bahwa standar ideal untuk positivity rate di bawah 5 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.