Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rakornas Kepegawaian, Kemenkumham Raih Dua Penghargaan dari BKN

Kompas.com - 02/07/2021, 19:27 WIB
Irfan Kamil,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) mendapatkan dua penghargaan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepegawaian, Kamis (1/7/2021).

Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Andap Budhi Revianto mengatakan, penghargaan tersebut terkait dengan manajemen kepegawaian di level Kementerian tipe A atau kementerian besar.

Kemenkumham meraih peringkat I pada penghargaan kategori 1, yakni perencanaan kebutuhan, pelayanan pengadaan, kepangkatan dan pensiun.

“Capaian ini menjadi bukti manajemen kepegawaian Kemenkumham yang sangat baik, mulai dari perencanaan kebutuhan, rekrutmen, promosi, mutasi, hingga saat pensiun,” ucap Andap, melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (7/2/2021).

Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19, Kemenkumham Perpanjang Pemberian Asimilasi di Rumah bagi Narapidana

Selain itu, Kemenkumham juga meraih peringkat I pada kategori II yaitu implementasi sistem aplikasi pelayanan kepegawaian dan pemanfaatan Computer Assisted Test (CAT).

“Manajemen Kepegawaian yang baik akan menghasilkan SDM yang baik pula, sehingga kualitas kinerja Kemenkumham dapat meningkat,” kata Andap.

Menurut Andap, lembaga pemerintah merupakan pelayan masyarakat.

Kementerian harus mampu menjawab kebutuhan dan harapan masyarakat yang selalu berkembang.

Oleh karena itu, diperlukan SDM yang mampu mengantisipasi dan merespon kebutuhan masyarakat secara efektif dan efisien.

Kemenkumham, kata Andap, berkomitmen membentuk insan pengayoman yang profesional dan berdaya saing tinggi.

Komitmen itu, diperlukan untuk mampu mengemban tugas agar dapat mewujudkan reformasi birokrasi.

“Kita butuh SDM yang profesional, berkinerja tinggi, bebas dari KKN, dan memegang teguh kode etik ASN,” tutur Andap.

Kepala Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Sutrisno hadir mewakili Kemenkumham dalam Rakornas BKN yang diselenggarakan di Westin Resort Nusa Dua Bali.

Baca juga: Kemenkumham Raih Opini WTP dalam Pemeriksaan Laporan Keuangan 2020

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25-30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25-30 Juta

Nasional
Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Nasional
Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nasional
Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Nasional
PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

Nasional
Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Nasional
Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Nasional
TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P 'Happy' di Zaman SBY...

TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P "Happy" di Zaman SBY...

Nasional
KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

Nasional
'Groundbreaking' IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

"Groundbreaking" IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

Nasional
Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Nasional
Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Nasional
PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com